Ketika perjalana jauh yang membutuhkan waktu berjam-jam, biasanya kita akan merasakan jet lag atau merasa lelah dan kebingungan.
Dr. Michael Breus mengatakan jet lag terjadi ketika jam biologis seseorang lambat dalam menyesuaikan zona waktu dan tetap mengikut pola waktu dari zona waktu negara asal.
“Ketika berpergian ke zona waktu baru, tubuh akan memberikan sinyal tidur padahal masih tengah hari, atau tubuh memberikan sinyal untuk bangun padahal sudah larut malam,” ujar Dr Michael pada saat presentasi di acara Princess Cruises.
Lalu bagaimana cara mengatasi jet lag lebih cepat? dr Michael pun memberikan beberapa tips untuk membantu menyesuaikan zona waktu baru yang lebih cepat.
1. Cari dan hindari cahaya pada saat yang tepat
Mengatur paparan cahaya adalah cara paling efektif untuk mempercepat keselarasan ritme sirkadian (circadian rhythm) dengan zona waktu yang baru. Manfaatkan sinar matahari dari balkon atau dek atas di pagi hari dan tutup jendela dengan tirai kabin pada malam hari.
2. Ikuti waktu setempat
Tahan godaan kantuk saat siang hari, dan cobalah untuk tidak mengajak teman bersenang-senang saat malam hari. Waktu berolahraga dan makan juga dapat membantu mengatur jam tubuh lebih cepat.
3. Maksimalkan waktu ‘puncak’
Jika bepergian melintasi beberapa zona waktu, beberapa hari pertama dalam perjalanan merupakan fase transisi waktu. Tandai waktu dimana Anda biasanya merasa bugar sesuai zona waktu asal. Jika semangat bugar hadir di tengah hari, lakukan kegiatan yang menuntut energi. Ketika tubuh menyesuaikan dengan zona baru, maka segera akan meninggalkan ketergantungan terhadap zona waktu lama.
(vem/asp)