Menurut Studi, Mencium Aroma Kopi Bisa Meningkatkan Konsentrasi

Fimela diperbarui 30 Jul 2018, 12:31 WIB

Kopi merupakan minuman yang disukai oleh hampir semua orang. Aromanya yang khas dan wangi, membuat hampir semua orang tidak bisa menolak kelezatan kopi. Ditambah lagi, kopi merupakan minuman yang kaya nutrisi dan bisa membuat pikiran jadi lebih fresh, bahagia serta lebih berkonsentrasi.

Melansir dari laman indiatimes.com, sebuah studi yang diterbitkan di Journal of Environmental Psychology mengungkapkan bahwa aroma kopi bisa meningkatkan konsentrasi. Aroma wangi kopi juga bisa bermanfaat membantu seseorang lebih fokus ketika mengerjakan tugas analisis.

Temuan ini sendiri berdasar penelitian yang dilakukan pada para peserta tes adaptif komputer yang digunakan oleh sekolah bisnis secara global.

Adriana Madzharov, seorang rekan penulis untuk studi ini di Stevens Institute of Technology di Amerika Serikat mengatakan, "Aroma kopi tidak hanya membantu orang melakukan sesuatu dengan lebih baik pada tugas analitis. Tapi kinerja mereka juga meningkat. Aroma kopi juga bisa membuat seseorang lebih percaya diri dan berenergi  dibandingkan saat ia mencium aroma bunga atau bau apapun."

Ya, aroma kopi yang khas dipercaya bisa menstimulus otak agar lebih semangat. Ini juga bisa membuat pikiran jadi lebih tenang serta fokus. Meski begitu, tidak semua orang akan meningkat konsentrasinya dengan mencium aroma kopi. Beberapa orang harus tetap fokus, tenang dan menghindari stres untuk meningkatkan konsentrasinya di samping mencium dan mengonsumsi aroma wangi kopi.
Sumber: Liputan6.com




(vem/mim)