Diet Keto Makin Diminati, Apakah Aman Dilakukan Semua Orang?

Fimela diperbarui 29 Jul 2018, 12:30 WIB

Diet keto sepertinya makin diminati banyak orang dan populer di banyak kalangan. Diet yang mengklaim bisa menurunkan berat badan dengan cepat dalam 10 hari saja ini memang membuat banyak orang penasaran. Tubuh diketahui akan mengolah lemak lebih baik dengan metode diet ini.

Jika memang bisa menurunkan berat badan dalam waktu sesingkat itu, tentunya banyak orang juga mempertanyakan apakah aman melakukan diet yang sesingkat itu. Dilansir dari Health Line, banyak ahli kesehatan dan diet di Amerika mengkritik cara diet ini karena dianggap bisa membahayakan kesehatan, terutama untuk penderita diabetes tipe 1.

Namun penelitian yang tercatat dalam jurnal Experimental & Clinical Cardiology menemukan bahwa diet keto yang dilakukan dalam jangka panjang ternyata aman dilakukan untuk orang kegemukan dan obesitas. Karena bukan hanya lemak tubuh saja yang berkurang, namun juga kadar kolesterol dalam darah menurun secara sehat.

Ketika pelaku diet keto mengurangi asupan karbohidrat, maka tubuhnya akan mengalami kondisi ketosis. Ketosis terjadi ketika orang melakukan diet rendah karbohidrat sehingga kekurangan karbohidrat, yang mana akan memicu molekul yang disebut ketones meningkat dalam aliran darah mereka.

Ketika ketones meningkat, maka kadar gula darah menurun dan tubuh akan mulai memecah lemak untuk digunakan sebagai energi. Dengan cara inilah, kemudian lemak tubuh akan berkurang banyak karena melakukan diet keto.

Namun perlu ditekankan pula, jika ingin melakukan diet keto pastikan kamu mengetahui kemampuan dan kondisi kesehatan tubuh sendiri agar tidak terjadi masalah nantinya, ladies.

(vem/feb)
What's On Fimela