Konsumsi Pil Diet Selama 7 Tahun, Berat Badan Wanita Ini Tak Kunjung Turun

Fimela diperbarui 18 Jul 2018, 13:30 WIB

Setiap orang tentu mendambakan berat badan ideal dan bentuk tubuh yang langsing. Sayangnya, pola makan dan pola hidup yang kurang tepat membuat banyak orang mengalami kenaikan badan secara drastis.

Banyak orang pula, yang tak kunjung memiliki berat badan ideal meski sudah melakukan diet ketat hingga minum pil penurun berat badan. Seperti yang dialami oleh wanita asal negeri Tirai Bambu, China berikut ini.

Melansir dari laman odditycentral.com, seorang wanita berusia 25 tahun asal China yang namanya disamarkan yakni Xiaoli, mengungkapkan bahwa ia telah mengonsumsi pil diet selama 7 tahun terakhir. Bukannya memiliki berat badan ideal, berat badannya justru naik hingga dua kali lipat. Setiap kali mencoba menghentikan mengonsumsi pil diet, berat badannya akan dengan sangat cepat naik atau bertambah.

Mengonsumsi pil diet berawal pada 7 tahun yang lalu. Saat itu, Xiaoli melihat iklan di TV mengenai pil diet yang bisa membantu mengatasi masalah berat badan. Ia pun membeli pil tersebut dan mengonsumsinya. Awalnya, hasil yang diberikan mengagumkan. Berat badannya turun dan tubuhnya pun semakin langsing.

Namun masalah muncul ketika Xiaoli menghentikan mengonsumsi pil tersebut. Berat badannya dengan cepat naik. Ia pun akhirnya mencari obat-obat lain yang lebih ampuh untuk menurunkan berat badan. Dari hari ke hari, bukannya berat badannya turun, yang ada berat badannya terus naik. Wanita muda ini pun memutuskan untuk terbang dari rumahnya di Yibin ke Chengdu untuk menemui seorang dokter di Chengdu People's Hospital.

Di rumah sakit ini, Xioali diminta untuk melakukan operasi demi menurunkan berat badannya. Dokter mengatakan jika konsumsi pil diet yang selama ini ia lakukan lah yang menjadi pemicu berat badannya terus bertambah. Konsumsi pil diet namun tidak diimbangi dengan pola makan dan hidup sehat sama saja sia-sia.

Wang Zhong, seorang ahli gizi di rumah sakit setempat mengungkapkan jika pil diet bekerja membatasi nafsu makan dengan efek yang tidak stabil atau tahan lama. Ini lah yang memicu seseorang memiliki pola makan tidak sehat atau tidak teratur dan memicunya memiliki berat badan berlebih.

(vem/mim)
What's On Fimela