Setelah lebaran, banyak orang yang tiba-tiba kesehatannya menurun. Padahal, selama puasa sebulan penuh mereka baik-baik dan sehat. Mengapa bisa demikian sih Ladies? Ternyata ada 3 hal yang menjadi penyebab utama mengapa banyak yang sakit setelah lebaran. Apa saja sih?
Pola makan
Saat berpuasa, metabolisme tubuh akan menyesuaikan dengan asupan yang masuk dalam tubuh. Setelah berpuasa selama kurang lebih 30 hari dengan metabolisme yang menurun, lalu makan sepuasnya saat lebaran, tubuh yang sudah beradaptasi menjadi "kewalahan" atau biasa disebut dengan overfeeding. Kondisi ini akan menyebabkan kenaikan berat badan dalam waktu singkat. Makanan yang dikonsumsi juga umumnya tinggi kolesterol. Inilah yang menyebabkan masalah di pencernaan.
Kurang Istirahat
Penyebab kedua dari 'tumbangnya' kamu setelah lebaran adalah kurangnya jam istirahat. Saat puasa lalu mudik tentu akan menguras tenagamu. Saat lebaran pun kamu akan sibuk berkeliling dan bertamu ke sanak saudara. Kondisi ini menyebabkan banyak orang jadi kurang tidur saat beberapa hari sebelum hingga beberapa hari setelah lebaran. Kurang tidur menyebabkan mudah sakit.
Kurang Olahraga
Setelah lebaran masih banyak yang malas-malasan untuk tak berolahraga. Akibatnya aktivitas sehari-hari didominasi dengan duduk atau berbaring. Kurang olahraga pun menyebabkan tubuh mudah sakit. Olahraga atau aktivitas fisik penting dilakukan setiap hari demi menjaga kesehatan jantung dan aliran darah tetap lancar ke seluruh tubuh.
Nah, untuk itu sebaiknya kamu menjaga pola makan, istirahat cukup, dan olahraga rutin agar tubuhmu senantiasa prima meski sudah bekerja keras saat lebaran. Semoga bermanfaat!
Sumber: Liputan6.com
- Kompak Memakai Kain Tenun, Begiuni Potret Lebaran Keluarga Andien
- Jelang Lebaran Pahami Niat Membayar Zakat Fitrah
- Sering Diucapkan Saat Lebaran, Apa Sih Arti Minal Aidin Wal Faizin?
- 4 Alternatif Liburan Lebaran Bagi yang Tinggal di Jakarta
- Libur Lebaran Seru, Yuk ke Jakarta Fair!
- Mudik di Jalan Selagi Puasa? Begini Caranya Agar Tetap Lancar