Banyak Makan Cokelat Tak Hanya Bikin Bahagia Tapi Juga Lebih Cerdas!

Fimela diperbarui 19 Jun 2018, 18:00 WIB

Bagi pecinta cokelat, makan cokelat pasti menjadi momen kebahagiaan tersendiri. Dan memang secara penelitian, cokelat telah banyak dibuktikan bisa memberikan efek relaksasi pelepas stres sekaligus merangsang pelepasan hormon kebahagiaan.

Seperti juga dilansir dalam Time.com, penelitian terbaru menunjukkan bahwa dark cokelat dengan kakao konsentrasi tinggi, paling tidak dengan kadar 70%, bisa memberikan efek positif terhadap stres, inflamasi, memori, suasana hati, dan bahkan sistem imun tubuh.

Dalam hal ini, senyawa flavonoid yang ditemukan di dalam kakao, merupakan kandungan yang bersifat anti-inflamasi. Manfaat lainnya yang termasuk meningkatkan kesehatan adalah efeknya terhadap kinerja otak. Neuroplastisitas, kemampuan otak untuk menyesuaikan dan menciptakan koneksi baru yang terjadi saat kita memiliki pengalaman, belajar, dan beradaptasi dengan hal-hal baru dalam kehidupan sehari-hari.

Penelitian yang dilakukan Loma Linda University Adventist Health Sciences Center dan dipresentasikan dalam meeting tahunan Experimental Biology 2018 ini juga menyebutkan bahwa dark chocolate, meskipun rasanya pahit dan tidak seperti cokelat yang dijual secara komersial di toko-toko, bukan hanya bisa mendukung perkembangan kognitif (pikiran), tapi juga menjaga kesehatan endokrin dan kardiovaskuler.

Jadi, jangan pernah punya alasan untuk tidak menikmati cokelat jenis dark chocolate mulai sekarang ya!

(vem/feb)
What's On Fimela