Cokelat yang umumnya kita temui biasanya dipadukan dengan kacang, buah, atau hanya sekadar susu. Paduan rasa ini jamak karena sudah memiliki pecintanya sendiri dan berjumlah masif di dunia.
Tapi bagaimana jika kami katakan bahwa ada cokelat dengan paduan kuliner Indonesia, termasuk sambal goreng hingga soto? Penyatuan rasa yang tidak biasa ini dilakukan oleh Dapur Cokelat --sebuah produsen cokelat yang sudah berkecimpung di manisnya cokelat Nusantara sejak tahun 2001.
Menurut Ermey Trisniaty, pendiri Dapur Cokelat, ini adalah bagian dari ulang tahun ke-17 usaha yang didirikannya. Ada sembilan cita rasa yang mereka hasilkan dan disebut 9 Praline Nusantara; beras kencur, sambal kecomblang, kunyit asam, nasi uduk, pecel, rendang, rempeyek, sambal goreng, dan soto.
"Ini adalah salah satu bentuk Dapur Cokelat cinta Indonesia di mana kami merasa ikut berkontribusi untuk membawa taste lokal ke mancanegara. Kami akan berkreasi dengan rasa, dengan cinta, dan bangga menjadi Indonesia," kata Ermey dalam peluncuran 9 Praline Nusantara di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/5).
Jangan bayangkan sembilan masakan ini secara utuh akan dipadukan dengan cokelat. Menurut Chef Vindex Tengker, Advisor Asosiasi Culinary Professional Indonesia, yang dipadukan hanyalah inti dari sebuah masakan tertentu.
"Misalkan dari nasi uduk, yang paling utama adalah santan. Maka rasa itu yang dipadukan. Mereka ini dipadu dengan cokelat 62 persen agar rasa cokelatnya juga tidak terlalu dominan," kata Chef Vindex saat berbincang di acara yang sama.
Vemale.com mendapat kesempatan mencicipi 9 Praline Nusantara dalam edisi perdananya. Paket cokelat 9 Praline Nusantara ini baru dilepas di 26 outlet Dapur Cokelat per tanggal 1 Juni 2018 dengan harga Rp100 ribu per kotaknya. Nah, simak yuk review kami pada masing-masing rasa cokelat unik ini.
1. Beras kencur
Bahan dasar dari cokelat rasa beras kencur ini adalah cokelat hitam. Hasil akhirnya membentuk cokelat lonjong berwarna hijau terang dengan percikan rona putih-hitam di permukaan. Saat gigitan pertama, langsung terasa beras kencur --seperti jamu yang kita minum saat datang bulan. Ada kriuk sedikit karena ada semacam kacang di bagian dasar cokelat.
Buat saya, cokelat yang satu ini terasa segar di mulut karena memang saya penyuka jamu beras kencur. Rasanya tidak biasa dan menghasilkan pengalaman kuliner yang menyegarkan.
2. Sambal kecombrang
Mendengar nama rasa cokelat ini akan membuat dahi berkerut. Meski demikian, varian cokelat rasa sambal kecombrang ini memiliki tampilan yang cantik. Dengan bahan dasar cokelat hitam, ia dibentuk seperti bunga mawar dengan warna terang di bagian atas.
Rasanya pun ternyata cukup enak. Tidak ada rasa pedas menyengat, melainkan rasa yang cukup 'normal' dengan bagian renyah di bagian tengah.
3. Kunyit asam
Cokelat rasa kunyit asam ini berbahan cokelat putih dan diberi warna kuning. Ada percikan warna terang yang turut menempel di permukaannya. Begitu digigit...langsung terasa rempah menyeruak ke dalam mulut.
Jika saya lihat, bentuk isian rempah ini memang mirip aslinya dengan warna kuning bertekstur halus. Buat saya, rasa ini terlalu kuat dan menyengat saat dikunyah.
4. Nasi uduk
Cokelat nasi uduk ini memiliki bentuk kerucut dan berbahan dasar cokelat putih. Warnanya putih kekuningan dengan percik hijau di bagian atas --seperti ingin menduplikasi nasi uduk bungkus.
Gigitan pertama membuat kamu tahu rasanya santan padat. Di akhir gigitan, mulai keluar rasa pahit dari bawang goreng. Buat saya, cokelat nasi uduk ini cukup menghibur indera perasa.
5. Rasa pecel
Bentuk cokelat rasa pecel mengingatkan saya pada kubah wahana Keong Mas di TMII. Namun, warnanya jauh lebih menarik yaitu biru terang bercorak merah jambu.
Soal rasa, saya jujur kurang menyukainya. Sebab, ada 'bumbu pecel' yang menjadi isian utama di bagian tengah yang sulit saya kunyah dengan gembira. Sulit memberi padanan rasa yang tepat untuknya karena pecel modifikasi ini menurut saya tidak mirip rasa aslinya.
6. Rendang
To be honest, ini adalah rasa yang paling saya nantikan untuk dicoba. Dan ternyata, semua penantian itu terasa manis. Pasalnya, sejak awal tampilan cokelat rasa rendang ini sangatlah menggoda --rona cokelat dengan merah terang di bagian atas. Jika disama-samakan, mirip dengan tampilan sepiring rendang.
Rasanya juga enak! Ada sedikit entakan pedas dan terasa ada parutan kelapa saat menggigitnya. Kesemua itu terjalin lezat ketika rasa pahit cokelat ikut andil di dalamnya.
7. Rempeyek
Rasa rempeyek intinya adalah kacang. Kacang sudah menjadi paduan umum sebuah cokelat, tapi yang membedakan adalah adanya rasa daun jeruk di finishing touch-nya. Bagi saya, rasa ini tidak terlalu 'aneh' karena hampir sama dengan cokelat rasa kacang pada umumnya.
8. Sambal goreng
Sebagai pecinta masakan pedas, cokelat rasa sambel goreng sama sekali tidak mengecewakan. Dimulai dari bentuknya yang unik; berwarna cokelat dengan corak putih di bagian atas. Ketika digigit, rasa pertama yang ada adalah manis. Ketika akhirnya menyentuh bagian akhir...terjadi ledakan pedas!
Saya bersuara layaknya makan sambal normal. "Ssss..hhaaa...". Pastikan kamu dekat dengan air minum ya ketika mengasup rasa yang satu ini.
9. Soto
Cokelat rasa soto yang satu ini memiliki warna dasar cokelat dengan percikan ragam warna di permukaan. Saat digigit langsung menyeruak rasa kacang yang kuat.
Sementara di bagain bawah, ada semacam rempah yang menurut saya terasa macam koya. Kesemua ini membuat saya tidak kuat menghabiskannya dan berhenti di satu gigitan saja.
(vem/zzu)