Mengenal Lebih Dekat Tentang Kanker Kulit Melanoma

Kabar duka datang dari keluarga mantan Menteri Koordinator Bidang Perekenomian di era Presiden SBY, Hatta Rajasa. Seperti yang dilansir dari kapanlagi.com (21/5) Adara Taista istri dari Rasyid Rajasa, meninggal dunia pada Sabtu (19/5/2018) di Tokyo pada 13.38 waktu setempat. Almarhumah meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit Kanker kulit Melanoma yang dideritanya sejak satu tahun terakhir.

Lalu, apa sebenarnya Kanker kulit Melanoma itu? Jenis kanker ini berkembang pada melanosit, sel pigmen kulit yang berfungsi menghasilkan melanin. Nah, melanin inilah yang berfungsi untuk menyerap sinar ultraviolet dan melindungi kulit dari kerusakan. Kondisi ini dimulai dari kulit manusia dan bisa menyebar ke organ lain dalam tubuh. Kemunculan tahi lalat baru atau perubahan pada tahi lalat yang sudah ada biasanya menjadi gejala melanoma.

Bentuk tahi lalat yang terserang melanoma ini biasanya gatal dan dapat menyebabkan pendarahan. Ukurannya pun berbeda dengan tahi lalat biasa. Beda tahi lalat biasa dengan melanoma dapat kamu bedakan dengan menggunakan daftar ABCD, yaitu:

1. A (asymmetrical) asimetris: melanoma memiliki bentuk tidak beraturan dan tidak bisa dibagi dua sama rata
2. B (border) pinggiran: melanoma memiliki pinggiran yang tidak rata dan kasar, berbeda dengan tahi lalat normal
3. C (colour) warna: melanoma biasanya campuran dari dua atau tiga warna
4. D (diameter) diameter: melanoma biasanya berdiameter lebih besar dari 6 milimeter, dan berbeda dari tahi lalat biasa
5. E (enlargement or evolution) pembesaran atau evolusi: tahi lalat yang berubah bentuk dan ukuran setelah beberapa lama biasanya akan menjadi melanoma

Ciri Kanker Kulit Melanoma

Agar segera mendapat penagangan khusus, kanker kulit melanoma memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

1. Adanya pembengkakan pada bagian lipatan tubuh terutama pada bagian ketiak dan selangkangan. Bagian yang membengkak akan terasa sakit.
2. Gumpalan daging yang menebal di bawah lapisan kulit dan gumpalan tersebut berwarna pucat
3. Penurunan berat badan yang cukup drastis, padahal kamu tidak sedang diet. Tanda yang satu ini juga sering terjadi pada penyakit kelamin yang dibawa dan disebarluaskan oleh bakteri dan virus.
4. Timbulnya melanin sehingga kulit berwarna keabu- abuan yang merupakan ciri utama dari penyakit kanker kulit melanoma
5. Batuk kronis yang berkelanjutan yang juga bisa karena sistem kekebalan tubuh yang menurun.
6. Sering merasa sakit kepala.

Memang tidak ada kaitannya secara langsung dengan kanker kulit, namun tidak ada salahnya bukan jika kamu tetap waspada?

Agar terhindar dari kanker kulit melanoma sebaiknya kamu melakukan upaya pencegahan salah satunya adalah melakukan pemeriksaan tahi lalat, menghindari sinar matahari pada pukul 10.00-14.00, dan yang terpenting jangan malas menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

Semoga informasi ini bermanfaat ya.

• Vaksin HPV Bisa Picu Kemandulan? Ini Fakta Kesehatannya!
• Bukan Hanya Pengobatan, Inilah Yang Membuat Pengidap Kanker Anak Bahagia
• Jangan Diabaikan, 5 Gejala Kanker Payudara Ini Bisa Diamati Secara Fisik!
• Kebiasaan Konsumsi Makanan yang Dibakar, Remaja Ini Didiagnosa Kanker
• Jepang Adakan Penelitian Deteksi Kanker Dini Lewat Tes Urine

(vem/apl)