Selamat datang Bulan Suci Ramadhan. Dalam bulan ini, umat Muslim diwajibkan berpuasa dengan menahan nafsu untuk makan dan minum selama kurang lebih 12 jam.
Tahapan puasa setiap pekannya akan menghasilkan dampak berbeda bagi tubuh. Sebagai contoh, di hari pertama hingga ketiga, tubuh kamu yang biasanya mendapat asupan gula untuk energi, harus "berkreasi" untuk menghasilkan gula yang tidak ada di siang hari.
Dilansir dari globalhealingcenter.com bahwa di fase ini, tubuh kamu akhirnya melakukan glukoneogenesis. Selama glukoneogenesis, organ hati akan mengubah bahan non-karbohidrat seperti laktat, asam amino, dan lemak menjadi glukosa. Selama periode tersebut, wajar jika kamu merasa lebih cepat lemah.
Namun, masuk periode hari ketiga hingga ketujuh, tubuh sudah mulai terbiasa. Bahkan kamu akan akan merasa tidak terlalu lapar dan tetap bertenaga. Meski begitu adalah penting untuk tetap bisa menggantikan vitamin dan mineral yang hilang selama kamu berpuasa. Dan, cara terbaik selain dengan mengasup buah dan sayur adalah dengan multivitamin.
Dikatakan Rachel Olsen, ahli nutrisi YOUVIT, bahwa terkadang tiap orang tidak selalu memenuhi kebutuhan nutrisinya secara seimbang dari makanan. Untuk sebab itu, konsumsi multivitamin yang teratur disarankan dilakukan setiap hari, terlebih di bulan puasa.
"Kalau tubuh kekurangan vitamin dan mineral, bisa mengakibatkan tubuh kita cepat lelah, lemas dan tidak berenergi. Makanya sebaiknya kita selalu menjaga kondisi tubuh dengan minum multivitamin," tutur Olsen dalam siaran pers yang diterima vemale.com, Senin (21/5).
Beberapa vitamin seperti A, D dan E yang terkandung pada YOUVIT juga larut dalam lemak. Oleh karena itu, Olsen menyarankan waktu yang paling tepat untuk mengonsumsi multivitamin adalah ketika setelah makan atau sahur selama Ramadan.
Selain itu, YOUVIT juga mengandung vitamin B kompleks yang berguna untuk mengoptimalkan energi yang didapatkan dari makanan sahur. Ia juga memiliki mineral yang membantu memaksimalkan antioksidan sehingga tubuh tidak gampang lelah dan lemas.
(vem/zzu)