Mengenal Konjac Sponge, Inovasi Baru di Dunia Kecantikan

fitriandiani diperbarui 04 Des 2018, 20:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Dunia selalu berinovasi, tak terkecuali di bidang kecantikan. Sahabat Fimela sudah tahu tentang konjac sponge? Sesuai namanya, konjac sponge terbuat dari tanaman Konjac yang banyak ditemukan di Asia.

Awalnya konjac terkenal sebagai sumber serat sehat yang mampu menurunkan kolesterol, namun seiring berjalannya waktu konjac dikembangkan untuk bidang kencantikan, khususnya di Asia. Bukan untuk mengaplikasikan makeup, konjac sponge justru berfungsi untuk mengangkat sisa-sisa makeup beserta kotoran lain yang menempel di kulit.

Konjac sponge tampak lebih kasar dari sponge kecantikan jenis lain, namun bertekstur lembut. Ia disebut mampu mengoptimalkan proses double cleansing dan lebih ampuh dibanding menggunakan sikat atau eksfoliator lainnya.

Konjac sponge cocok digunakan oleh jenis kulit apa saja dan tidak meninggalkan efek samping, karena terbuat dari bahan alami. Beberapa konjac memiliki warna, dan setiap warna tersebut mencerminkan kandungan bahan aktif alami yang berbeda. Misal, konjac sponge hitam biasanya mengandung charcoal, atau yang hijau mengandung greentea. Di dunia kecantikan seperti Jepang dan Korea, konjac sponge sudah memiliki reputasi yang bagus.

2 dari 2 halaman

Cara Menggunakan Konjac Sponge untuk Double Cleansing

Ilustrasi membersihkan wajah. (iStockphoto)​

Ketika masih dalam kemasan, konjac sponge umumnya berbentuk kecil dan keras. Untuk itu di pemakaian awal, rendam dulu sponge ke dalam air biasa selama 10-20 menit sampai mengembang dan siap digunakan.

Bersihkan wajah dengan cleansing oil atau milk cleanser, lalu pijat seluruh wajah pakai konjac sponge dengan gerakan melingkar. Setelah itu, bilas konjac sponge dan pakai sabun pembersih di wajah, lalu ulangi gerakan yang sama. Setelah pemakaian, jangan lupa bilas konjac sponge dengan air sampai bersih, lalu peras hingga kering sebelum kembali disimpan.