Setelah Bertemu, Kenapa Rindu di Hati Justru Semakin Menggebu?

Mimi Rohmitriasih diperbarui 01 Feb 2021, 15:10 WIB

Fimela.com, Jakarta Rindu, satu perasaan yang cukup membuat seseorang gelisah, bingung, bahagia dan sedih dalam waktu bersamaan. Menyoal rindu, ia bisa menjadi candu bagi siapa saja. Dan kata orang, obat dari segala rindu adalah temu. Tapi, benarkah bertemu bisa mengobati rindu yang menggebu di dalam hati?

Sesaat, pertemuan memang bisa mengobati rindu. Namun setelah pertemuan itu berakhir dan kedua orang yang melepas rindu kembali terpisah, rindu yang ada di dada justru terasa samakin menggebu dan membuncah. Setelah pertemuan, rindu di hati justru semakin besar dan kita pun ingin pertemuan-pertemuan lain yang lebih sering serta cepat.

Selepas temu, rindu yang ada semakin kuat

Pernahkah merasakan rindu ke pasanganmu, ke orang tercintamu, ke orangtua dan sahabat terdekatmu semakin kuat setelah pertemuan kalian. Setelah sekian lama terpisah dan akhirnya bisa mengobati rindu yang ada, perpisahan yang kembali terjadi setelahnya justru menghadirkan rindu yang semakin besar dan kuat.

Menyoal perasaan rindu, ini adalah perasaan yang murni dari hati. Hampir sama dengan cinta, perasaan rindu adalah perasaan yang sulit ditebak kapan datangnya dan kepada siapa ia akan berlabuh. Saat rasa rindu di hati sangat besar, ini justru membuat perasaan semakin tidak karuan, semakin uring-uringan bahkan menguras tenaga.

Rindu semakin besar setelah pertemuan terjadi karena kita berharap lebih dari pertemuan itu. Sedangkan dalam kenyataannya, harapan itu tak sepenuhnya sesuai. Pertemuan justru membuat kita semakin ingin dekat dengan sosok yang dirindukan lebih sering. Inilah yang kemudian yang membuat rindu di dada semakin besar setelah adanya pertemuan dan kita kembali terpisah darinya. 

 

What's On Fimela

Saat rindu memenuhi hatimu, jangan melawan tapi nikmati

Ketika perasaan rindu memenuhi hatimu, jangan pernah melawan rindu ini tapi berusalahan untuk menikmatinya. Katakan jika dirimu sedang merindukan seseorang. Kalau memang tak berani mengatakannya, redam rindu yang ada dengan berdoa dan mintalah Tuhan untuk mengelola rindumu.

Jika memang rindumu belum bisa berujung temu, usahakan untuk tetap sabar dan tegar. Usahakan untuk percaya jika rindumu akan menemukan kebahagiaannya tersendiri suatu saat nanti. Semakin kuat dirimu menahan rindu, semakin tegar dan kuat pula hatimu.