Fimela.com, Jakarta Ria Miranda adalah satu dari deretan desainer modest lokal yang kini tengah mendunia. Berkiprah di dunia fashion yang selalu dinamis, membuat Ria Miranda tetap konsisten menampilkan karya terbaik yang otentik dan bernilai seni tinggi.
Telah berkarya selama satu dekade, Ria Miranda memutuskan untuk melakukan transformasi yang membuat karyanya kini terlihat lebih dewasa dengan arahan yang lebih jelas. Dalam show tahunannya yang digelar hari ini (30/11/2018) di Ritz Carlton, Pacific Place, Ria Miranda bersama high end labelnya, Ria Miranda Signature merilis koleksi terbarunya bertajuk Kolase.
Bukan hanya sekedar menampilkan karya yang lebih dewasa, Ria Miranda pun melakukan rebranding logo yang membuatnya terlihat lebih steady, bold, mature, dan lebih jelas arah dan tujuan karyanya dalam Ria Miranda Trunk Show 2019. Kesan chic dan pastel mungkin berganti dalam label high end-nya. Namun Ria Miranda tetap mempertahankan karakter feminin dan memperhatikan pakem busana muslim.
"Perubahan ini lebih ke arah perjalanan Ria dan berdasarkan kebutuhannya. Kenapa lebih mature, karena Ria Miranda Loyal Customer, mereka loyal dan sudah tahu apa yang mereka mau. Mereka lebih membutuhkan brand lokal yang otentik dan original," ujar Pandu Rosadi selaku CEO Riamiranda.
Memasuki tahun ke sepuluh, menjadi momen bagi Ria Miranda untuk melangkah lebih maju. Sebagai bentuk syukur, akhirnya Ria Miranda membenahi diri dari segi desain dan market yang direpresentasikan oleh logo terbarunya yang kini terlihat lebih jelas.
Logo terbaru Ria Miranda kini terlihat jelas dari segi pemisahan hurufnya. Ini menjadi solusi bagi Ria untuk bisa lebih mudah menjangkau pasar global. Karena sebelumnya, pasar global agak sulit untuk membaca karakter logo dari Ria Miranda. Selain itu, dengan perubahan logo ini, Ria Miranda mencoba seperti merek internasinoal yang memiliki signature-nya sendiri dengan tetap mempertahankan kearifan lokal.
What's On Fimela
powered by
Melansir tas dan linen spray
Selain logo, Ria Miranda Trunk Show 2019 pun menjadi acara peluncuran lini tas dari Ria Miranda Signature. Tas ini memiliki rancangan full leather dengan dua siluet berbeda, yakni trapesium dan lingkaran. Di koleksi ini, Ria Miranda ingin menekan kualitas dari kulit yang digunakan sehingga bisa dijadikan sebagai barang investasi layaknya tas-tas bermerek internasional.
Pandu sendiri ingin melihat bagaimana pasar merespon tas dengan bahan berkualitas ini. Sehingga hingga kini baru dirilis dua jenis warna, yaitu dusty pink dan grey brown. Ke depannya, Ria Miranda akan melansir tas dengan three color block yang membuatnya lebih berwarna.
Kecintaan Ria Miranda terhadap wewangian, membuatnya terinspirasi untuk melansir linen spray yang khusus digunakan pada kain. Seperti kerudung, bantal, dan masih banyak lagi. Aroma jasmine dipilih Ria Miranda sebagai koleksi scented yang pertama untuk sekaligus digunakan sebagai aromatherapy dengan bahan dasar air.