Fimela.com, Jakarta Banyak perempuan yang mengaku mengalami perubahan siklus menstruasi ketika memasuki usia 30 tahun. Dahulu menstruasi saat usia 20 tahun-an lancar dan teat waktu, namun mengapa sekarang berubah?
Tak perlu khawatir, dilansir dari Parenting, profesor kebidanan dan ginekologi di UCLA School of Medicine Carol Archie, M.D. mengungkapkan bahwa perubahan ini sebenarnya alami terjadi sebagai respon fluktuasi hormon.
Bahkan sebelum memasuki masa menopause, ovarium secara bertahap melambat dan menghasilkan lebih sedikit progesteron. Semakin lama, tubuh perempuan akan mengaami pelmabatan menstruasi, frekuensi menstruasi menjadi jarang.
Dengan kata lain, karena bertambahnya usia, maka sistem reproduksi juga ikut menua dan mengalami penurunan atau melemah dan bahkan jadi lebih jarang menstruasi. Inilah mengapa, para dokter menyarankan untuk hamil di usia produktif 20-an tahun. Karena semakin jarangnya menstruasi yang teratur, maka akan semakin sulit jika ingin merencanakan kehamilan.
Perubahan siklus menstruasi juga bisa terjadi jika mengganti alat kontrasepsi atau pil KB karena tubuh menyesuaikan diri lagi. Selama tidak ada masalah serius terkait perubahan siklus menstruasi, sebenarnya tidak perlu khawatir.
Namun jika perubahan siklus disertai menstruasi yang berat, rasa sakit dan gangguan lainnya, akan lebih baik jika berkonsultasi ke dokter kandungan.