Setiap orang selalu memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi. Mulai dari kebutuhan primer hingga tersier. Beberapa bahkan memaksakan diri untuk kredit agar kebutuhannya terpenuhi. Sebenarnya tidak ada masalah mengambil kredit untuk memenuhi kebutuhan, namun yang perlu dicatat kebutuhan yang tidak terlalu penting sebaiknya tidak dipaksa ada dengan kredit.
Ladies, berikut ini adalah 2 hal kebutuhan yang sebaiknya hindari kredit untuk memenuhinya. Yuk, simak alasannya di bawah ini.
Liburan
Ingin santai dan melepas sejenak tidak harus ke luar kota atau luar negeri. Jika memang kemampuan kamu sebatas liburan santai dalam kota jangan memaksakan diri untuk mengikuti keinginan dan gengsi dengan liburan ke luar negeri dengan merelakan sebagian pendapatan dipotong untuk angsuran kredit.
Bahagia tidak harus dengan gengsi bukan? Jika keinginan liburan melebihi kemampuan coba tekankan lagi apa tujuan liburan. Well, mengganti liburan dengan biaya yang sesuai dengan kemampuanmu tidak salah kamu lakukan bukan?
Gadget
Hampir setiap bulan selalu keluar gadget dengan fitur yang terbarui. Hmm, jika menuruti gengsi dan keinginan secanggih apapun gadget yang kamu miliki tidak akan dapat memenuhinya. Sebaiknya sesuaikan kebutuhan dan kemampuan kamu. Jangan demi gengsi kamu melakukan keputusan yang salah.
Kebutuhan gadget kamu sebatas apa? Jika untuk kebutuhan komunikasi sesuaikan, apakah kehadiran gadget tersebut mendukung kamu dalam karir atau sebaliknya.
Ladies, memang saat keinginan tidak terbendung lagi segala usaha pasti dilakukan untuk mewujudkannya. Namun bukan berarti harus kredit bukan? Bijak dalam mengolah keinginan. Semoga informasi ini bermanfaat.
- Tips Cerdas Merdeka dari Utang, Perhatikan 5 Hal Ini
- Mengatur Keuangan dengan Benar, Perhatikan Urutan Pengeluarannya
- Tips Menabung Saham, Pahami dan Ketahui Hal Ini
- Generasi Sandwich: Antara Tanggung Jawab Orang Tua, Anak dan Diri Sendiri
- 3 Trik Psikologis Menipu Diri Sendiri Agar Nggak Keseringan Belanja