Pengasuhan adalah urusan bersama, demikian pesan yang ingin disampaikan oleh komunitas Bapak Rangkul. Komunitas ini sesungguhnya adalah sayap dari komunitas Rangkul yakni sekelompok relawan dari komunitas Keluarga Kita, yakni sebuah program pemberdayaan keluarga.
Dalam situs resminya, Rangkul menyebutkan gerakan ini mendorong orangtua berdaya untuk orangtua lain dengan terus menjadi sumber belajar yang efektif dan berbagi praktik baik pengasuhan untuk mendukung tumbuh kembang anak. Pada akhirnya, tanggung jawab pengasuhan adalah peran kolektif untuk masyarakat dan negara yang lebih baik.
"Kami adalah komunitas 'versi' bapak-bapak dari komunitas Rangkul yang sudah ada duluan. Tujuannya sama hanya versi maskulin saja," ujar Geraldo Oryza yang bertindak sebagai juru bicara Bapak Rangkul dalam korespondensinya dengan vemale.com, Januari 2018.
Komunitas Bapak Rangkul berdiri pada tahun 2017 dan kini sudah memiliki 16 anggota. Kegiatan yang biasa mereka lakukan biasanya ikut berbincang dalam Sesi Bicara Rangkul di area domisili masing-masing.
Hal utama yang mereka yakini adalah bahwa 'Pengasuhan Adalah Urusan Bersama' artinya mereka bukan lagi bapak-bapak zaman old yang memiliki stigma konservatif di mana ibu adalah sosok pengasuh utama dan bapak bekerja saja. Bapak Rangkul justru ingin menegaskan peran Ayah sangatlah penting dalam hal pengasuhan tersebut.
"Peran Ayah akan membentuk kepribadian anak secara penuh. Dari prinsip tersebut kami juga meyakini bahwa 'Tidak Ada Orangtua Yang Sempurna' sehingga kami sebagai Bapak Rangkul ini berniat aktif dalam kelas Sesi Bicara," tambah Geraldo.
"Kami yakin dengan proses sharing, sesama orangtua lebih mudah untuk memahami konsep-konsep pengasuhan yang disampaikan," jelasnya lagi.
Untuk menjadi anggota komunitas Bapak Rangkul adalah seseorang harus lebih dahulu mengikuti Kelas Kurikulum yang diadakan oleh tim Keluarga Kita. Pembicara yang menyampaikan materinya adalah Najelaa Shihab --putri sulung Quraish Shihab dan pendiri Sekolah Cikal. Setelah mengikuti Kelas Kurikulum tersebut maka Anda otomatis akan menjadi anggota Rangkul.
"Nilai yang ingin kami angkat disini adalah bahwa penting sekali adanya peran Ayah dalam sebuah proses pengasuhan 'Pengasuhan Adalah Urusan Bersama', titik tidak pakai koma, itu aja pesannya hehe," kata Geraldo menutup sesi wawancara kami.
Peran ayah dalam pengasuhan anak memang sudah berkali-kali dibuktikan dalam hasil penelitian. Salah satunya dimuat dalam Child Bureau di Child Welfare Information Gateaway di Amerika Serikat. Disebutkan bahwa jika seorang ayah menunjukkan sifat kasih sayang, suportif, dan terlibat dalam segala lini hidup anak maka akan berdampak hebat pada perkembangan kognitif, bahasa, dan perkembangan sosial anak. Kesemua perkembangan ini nantinya akan berujung pada pencapaian akademik, kepercayaan diri, dan kekuatan diri yang solid.
Yuk, ajak pasangam kita untuk lebih memahami dampak baik keterlibatannya dalam pengasuhan anak. Sudah bukan zamannya lagi melepaskan semua tanggung jawab itu ke kamu sebagai ibu, tapi pengasuhan adalah tanggung jawab kamu dan dia.
(vem/zzu)