Masa depan memang sudah sepatutnya kita persiapkan sejak dini, agar kita dapat bersaing dengan orang lain di luar sana. Apalagi bagi generasi milenial yang menuntut seseorang menjadi lebih kreatif.
Sebab kini menurut Markets Group Director PwC Indonesia Daniel Rambeth, menjadi pintar saja tidaklah cukup, melainkan harus memiliki kreativitas untuk berkompetisi di dunia kerja. Ia menjelaskan soft skills sangat diperlukan untuk menghadapi kompetisi global bagi kaum milenial.
“Inilah mengapa generasi milenial harus mengasah soft skill atau bakat dalam diri sebelum berkompetisi di dunia kerja. Orang yang dapat menjawab tantangan dan menyelesaikan masalah adalah yang terpenting saat ini,” ujar Daniel saat ditemui dalam acara Sampoerna University ‘Game Changer Fest’, sebuah festival berwujud open house yang merangkap berbagai kegiatan untuk pelajar SMA, di Sampoerna University, Jakarta, Kamis (25/1).
Mengapa soft skill atau bakat dalam diri sangat dibutuhkan oleh generasi milenial? Daniel mengatakan, soft skill dapat membuat generasi milenial lebih kompetitif dan membuka lebih banyak kesempatan mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
“Soft skill sendiri bisa dimulai dari membuat CV yang menarik, menjual kemampuan diri ketika diwawancara, dan membina network saat sudah bekerja,” tutupnya.
- Mengenal Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Yuk Kenali Hak Kamu Ladies
- Tips Resign Tanpa Drama, Kamu Pasti Bisa
- Kerja Lembur? Mungkin Ada yang Salah dengan Caramu Mengatur Waktu
- 4 Tips Karir yang Membuatmu Lebih Mudah Dapat Pekerjaan
- Mulai Toko Online? Jangan Ragu Cari Jasa Pelatihan Agar Usaha Makin Mapan