Nggak Perlu Takut Memotong Kuku Bayi, Mom. Ini Tipsnya Agar Aman

Fimela diperbarui 13 Okt 2017, 14:25 WIB

Kuku adalah salah satu bagian tubuh dari bayi yang cukup cepat bertumbuh. Jika tidak segera digunting, maka kuku yang panjang bisa melukai kulit bayi yang masih sangat sensitif. Tentunya sangat membahayakan.

Namun, bukan sekedar dipotong saja lho, Mom. Memotong kuku bayi pun ada tekniknya supaya tidak menyakiti bayi dan hasil potongan kuku bayi bisa rapi. Maklum, kadang bayi suka bergerak-gerak saat kukunya dipotong. Buat new mom yang masih belum punya pengalaman, jangan takut melakukan hal ini ya. Berikut Vemale bagikan tips menggunting kuku bayi yang benar:

Siapkan alat-alat yang dibutuhkan

Gunakan gunting kuku khusus bayi yang biasanya berbentuk seperti gunting, tetapi ujungnya melengkung supaya lebih aman dan presisi. Meski gunting kuku ini khusus, Mom harus tetap berhati-hati karena risiko kulit jari bayi terluka tetap ada. Siapkan juga obat antiseptik, air bersih dan kapas lembut. Sebelumnya cuci dan sterilkan gunting kuku.

Gunting kuku saat selesai mandi dan bayi tidur

Kedua waktu ini adalah waktu yang tepat. Mengapa? Seusai mandi, kulit dan kuku dalam keadaan lunak sehingga lebih mudah untuk dipotong dan dibersihkan. Selain itu, saat bayi tidur, dia dalam kondisi tenang sehingga minim risiko terluka. Biasanya saat tidur tangan bayi dalam kondisi terbuka jadi kuku lebih mudah digunting.

Jangan ragu-ragu

Saat mulai memotong kuku bayi, Mom harus yakin. Jangan ragu-ragu atau khawatir karena justru hal ini yang bikin gugup. Tenang, selama berhati-hati dan menggunakan alat-alat yang benar, sekalipun ada luka kecil masih bisa diobati dengan antiseptik.

Nah itu dia tiga tips menggunting kuku bayi yang bisa Mom praktekkan di rumah. Semoga berhasil!

(vem/wnd)