Ladies kamu memiliki keluarga pria atau pasanganmu dengan perut buncit? Memang perut buncit kerap terjadi para pria dibanding wanita. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Hal tersebut terjadi karena perut adalah tempat penyimpanan lemak yang utama. Jadi jika bobot tubuh meningkat penyimpanan utama ialah perut.
Dr. dr. Saptawati Bardosono, M.Sc, pakar gizi dan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, menyampaikan obesitas central sangat berkaitan dengan perut buncit. Penumpukan kadar lemak akan melalui peredaran darah yang berujung dan dibawa ke hati seseorang, terjadilah metabolik sydrom.
Dr. Saptawati menjelaskan, lemak dipermukaan kulit disekitar organ ini yang membuat pria buncit.
"Tidak baik untuk peresapan darah di perut. Dapat menghambat metabolisme gula menjadi glukosa, menurunkan kenaikan kadar gula darah jadi lebih lambat," ujarnya saat ditemui di Jakarta.
Uniknya, perut buncit ini tidak terjadi pada wanita. Menurut, dr. Saptawati hal ini dikarenakan wanita memiliki hormon estrogen, jadi wanita cenderung menyimpan lemaknya di pinggang dan kaki, terutama di paha. Lemak yang tersimpan di bagian-bagian tubuh ini juga berfungsi memberikan energi tambahan di saat mereka mengandung atau menyusui. Namun, jika lemak berlebih juga dan telah memenuhi pinggang, kaki, dan paha, maka jangan heran jika wanita memiliki keluhan yang sama dengan pria.
Nah, bagi para pria yang ingin terlepas dari perut buncit. Dr. Saptawati menyarankan untuk membatasi mengonsumsi gula serta olahraga teratur.
(vem/asp/apl)