Apa yang paling membahagiakan dari sebuah kehamilan? Salah satunya adalah momen-momen menunggu sang buah hati agar cepat lahir ke dunia dengan sehat dan selamat. Ditemani dengan suami tercinta di detik-detik akan melahirkan juga jadi dambaan tersendiri. Tapi apa jadinya bila suami tercinta malah berpulang ketika kelahiran buah hati sudah di depan mata?
Inilah yang dialami Amanda Snyder. Seperti yang dikutip dari today.com, sekitar tiga bulan sebelum kelahiran buah hati pertamanya, Amanda kehilangan suami tercintanya Jesse. Jesse meninggal dunia karena sebuah kecelakaan pada pada tanggal 27 Mei 2017. Saat itu Amanda tengah hamil anak pertama.
Karena tragedi tersebut, Amanda membatalkan rencana untuk menggelar baby shower yang sebelumnya sudah diatur. Tapi ada satu rencana yang tetap dijalankan, yaitu melakukan foto kehamilan (maternity photo). Amanda tetap melakukan pemotretan seperti yang diinginkan oleh mendiang suaminya.
"Aku sadar kalau aku tak melakukan pemotretan ini aku akan bakal menyesalinya, karena yang tersisa sekarang adalah kenangan dan foto-foto suamiku. Jadi foto-foto memiliki arti yang sangat penting untukku," papar Amanda.
Amanda kemudian menghubungi seorang fotografer dan meminta agar Jesse juga bisa ikut "masuk dalam foto". Akhirnya sang fotografer pun menggunakan keahliannya mengedit pakai Photoshop untuk menampilkan sosok "hantu" Jesse di dalam foto-foto Amanda. Hasilnya foto-foto yang dibuat jadi terlihat lebih menyentuh. Tak lama setelah pemotretan itu dilakukan, Amanda melahirkan putra pertamanya yang diberi nama Jameson William.
"Aku merasa inilah yang memang diinginkannya. Dia ingin Jameson tahu kalau ia ada di sini berada di sisi kami," kata Amanda. Dia juga menceritakan kalau baju-baju yang dipakai untuk pemotretan itu disiapkan sendiri khusus bersama suaminya. Amanda membeli baju warna biru dan suaminya membeli kemeja dengan warna biru senada.
Sayangnya, kemeja biru itu tak sempat dipakai oleh Jesse. Amanda pun memutuskan untuk memakamkan Jesse dengan memakaikan kemeja biru tersebut. Dan foto-foto Jesse yang kemudian diedit untuk digabungkan dengan foto kehamilan Amanda diambil dari fotonya seminggu sebelum ia tewas ketika menghadiri pernikahan saudaranya.
Shanna Logan yang jadi fotografer pemotretan Amanda juga merasa tersentuh dengan kisah Amanda. Dan tak menyangka kalau hasil karyanya itu kemudian jadi viral. "Dia banyak menangis tapi itu bukan sesuatu yang buruk tapi tampaknya menjadi caranya berdamai dengan rasa duka," ujar Shanna. Foto-foto yang dibuat itu jadi semacam cara untuk bisa sembuh dari rasa duka.
"Suamiku adalah sahabat sekaligus belahan jiwaku. Dari awal dia adalah wujud dari cinta yang paling sejati. Semua orang yang mengenalnya akan paham betapa sungguh-sungguhnya dia melakukan segala sesuatu. Tiada hari tanpa ia menceritakan soal bahagianya dia menjadi suamiku atau menjadi ayah Jameson," papar Amanda.
Semoga kini Amanda sudah lebih kuat ya. Terlebih dengan kehadiran sang buah hati, semoga hari-hari yang dijalaninya akan lebih bahagia.
- 'Surat untuk Istriku Tercinta' Isinya Bukan Cuma Pembelaan Soal Tanam Ganja
- Tak Pernah Kuduga, Aku Bertemu Ayahku Karena Order Ojek Online
- Demi Hidupi Dua Putrinya Penderita Difabel, Kisah Kakek Ini Bikin Terenyuh
- Anak Ini Menangis Haru di Acara Pernikahan Ayahnya, Kisahnya Menyentuh
- Demi Kehadiran Ibu, Pengantin Rayakan Pernikahan Selama 25 Hari