Sedih Karena Kematian Buah Hati, Wanita Ini Adopsi 800 Anak Perempuan

Fimela diperbarui 09 Agu 2017, 16:30 WIB

40 tahun yang lalu, ibu berhati mulia di India bernama Dr. Sarojini Agarwal ini kehilangan buah hati tercintanya dalam sebuah kecelakaan lalu lintas. Buah hatinya yang saat itu masih berusia 8 tahun terjatuh dari kendaraan yang mereka kendarai. Akibat kecelakaan itu, buah hatinya yang bernama Manisha harus pergi untuk selama-lamanya.

Kematian buah hatinya inilah yang membuat Argawal begitu sedih. Ia merasa sangat kehilangan buah hati tercintanya. Selama bertahun-tahun setelah kematian buah hatinya, ibu malang ini hanya menghabiskan waktunya di rumah untuk melamun, menangis dan meratapi hidupnya yang telah kehilangan anak.

Hingga suatu hari, Argawal menyadari bahwa tidak seharusnya ia berlarut-larut dalam kesedihan karena kehilangan anak. Bukankah di luar sana ada banyak anak-anak yang membutuhkan kasih sayang seorang ibu? Dikutip dari laman odditycentral.com, di pertengahan tahun 1980, Argawal memantapkan hati untuk mengadopsi anak-anak terlantar terutama mereka yang berjenis kelamin perempuan.

"Ketika Manisha meninggal, saya begitu sedih. Lalu hati saya berkata kenapa harus terus bersedih. Bukankah di luar sana banyak anak gadis yang membutuhkan sosok ibu. Bukankah di luar sana ada anak-anak lain yang membutuhkan kasih sayang sama seperti Manisha," ungkap Agawal.

Tahun 1985, Argawal dan suami mengubah rumahnya menjadi panti untuk anak-anak yang membutuhkan sosok ibu. Anak pertama yang Argawal tolong dan adopsi adalah seorang anak perempuan bisu dan tuna rungu. Ibunya meninggal dunia karena kecelakaan sementara ayahnya pergi meninggalkannya. Dari hari ke hari, bulan ke bulan dan tahun ke tahun, Argawal serta suami semakin banyak mengadopsi anak perempuan terlantar.

Tak hanya anak-anak, beberapa bayi yang baru lahir dan ditinggalkan oleh orang tuanya pun dirawat oleh Argawal dengan penuh kasih sayang. "Kami bahkan merawat bayi berusia 2 hari yang dibuang ibunya. Ada anak-anak gadis yang tidak diinginkan di keluarganya, dibuang dan tidak memiliki sosok ibu sejak ia masih bayi. Kami berjanji akan memberikan kasih sayang dan menjadi ibu bagi mereka," tambah Argawal.

Selain merawat dan memastikan anak-anak yang ia adopsi tumbuh serta berkembang sehat juga baik, Argawal juga memastikan anak-anak tersebut mendapatkan pendidikan sebaik mungkin. Sampai saat ini, sedikitnya sudah ada 800 anak perempuan yang dirawat oleh Argawal di rumah sosialnya yang bernama Manisha Mandir.

"Pendidikan yang baik yang bisa membuat anak perempuan hidup mandiri. Anak-anakku yang telah tumbuh menjadi seorang gadis, kini mereka telah menjadi manajer bank, guru, akuntan dan bekerja di berbagai sektor terbaik. Sebagian telah menikah dengan pria yang baik, keluarga yang baik dan pendidikan yang baik pula," jelas Argawal.

Kisah yang begitu menginspirasi ya Ladies. Sehat terus ibu, semoga Tuhan selalu memberkati setiap kebaikan yang kau tanam selama ini.

(vem/mim)