Wanita Melahirkan Setelah 3 Tahun Kematian Sang Suami, Kisahnya Mengharukan

Fimela diperbarui 01 Agu 2017, 14:15 WIB

Ketika bertugas, suami wanita yang bernama Pei Sanny Xia Chen ini meninggal dunia. Suaminya meninggal setelah ditikam seorang pelaku kejahatan. Insiden ini sendiri terjadi tiga tahun yang lalu. Meski sang suami telah meninggal dunia sejak tiga tahun yang lalu, Chen baru saja melahirkan anak dari sang suami.

Dikutip dari laman boldsky.com, pasangan ini telah menikah selama tiga bulan. Sayang, usia pernikahan mereka tak bertahan lama. Suami Chen yang bernama Wenjian Liu meninggal dunia. Saat menikah, keduanya sangat ingin memiliki buah hati. Namun, saat itu belum ada tanda-tanda bahwa Chen tengah mengandung hingga Liu meninggal.



Ketika Liu meninggal, dokter yang menanganinya menawarkan prosedur pengawetan sperma pada Chen. Wanita itu lantas mengiyakan tawaran tersebut. Ia lalu menjalani prosedur penanaman sperma sang suami ke rahimnya. Prosedur itu menuai keberhasilan dan Chen pun bisa melahirkan anak suami meski sang suami telah meninggal dunia.

Ketika proses inseminasi dengan sperma yang dibekukan dilakukan, Chen mengaku bahwa ia bermimpi bertemu dengan sang suami. Sang suami memakai pakaian serba putih sambil membawa seorang bayi mungil perempuan yang cantik. Itulah firasat pertama bahwa inseminasi yang dilakukan akan menuai keberhasilan dan ia pun yakin anak yang akan dilahirkannya seorang perempuan.

Beberapa waktu lalu, Chen pun melahirkan sosok bayi perempuan cantik yang tak lain adalah anak sang suami. Melihat sang cucu, orang tua Liu pun merasa sangat bangga dan bahagia. Meski anak semata wayangnya telah meninggal, mereka masih bisa mendapatkan cucu dari anaknya tersebut.



Mengenai kelahiran bayi Chen yang diberi nama Angelina ini bukan suatu yang mengejutkan di dunia medis. Pasalnya, Angelina bukan bayi pertama yang lahir dari program inseminasi sperma beku. Ada beberapa bayi lain yang terlahir dari program ini meski jumlahnya masih terbilang sangat langka.

Selamat atas kelahiran buah hatinya Chen. Bahagia selalu dan semoga Tuhan senantiasa menyertaimu.

(vem/mim)