Awas, Pekerjaanmu Bisa Menghancurkan Pernikahanmu Jika...

Fimela diperbarui 29 Jul 2017, 11:00 WIB

Sebuah penelitian terbaru menyebutkan bahwa pekerjaan bisa berpengaruh besar terhadap hubungan pernikahan seseorang. Survei yang dilakukan para ahli menemukan bahwa tidak sedikit pasangan akhirnya memutuskan bercerai karena ada kesalahpahaman yang bersumber dari pekerjaan masing-masing.

Lantas, benarkah pekerjaan berpengaruh besar terhadap pernikahan hingga menyebabkan perceraian? Terlalu mencintai pekerjaan hingga melupakan pasangan inilah yang membuat pernikahan mengalami goncangan. Bukan pekerjaannya yang meningkatkan risiko perceraian atau terjadinya masalah dalam pernikahan, tapi bagaimana sikap kita terhadap pekerjaan itu yang nantinya menimbulkan kesalahpahaman dan meningkatkan risiko hancurkan pernikahan.

Dikutip dari laman boldsky.com, pekerjaanmu bisa menjadi penyebab masalah dan hancurnya pernikahan kamu dengan pasangan jika...



Pekerjaan Dibawa Pulang
Tidak sedikit orang yang harus membawa pekerjaannya ke rumah karena belum selesai di tempat kerja. Meski membawa pekerjaan pulang, usahakan agar pekerjaan tersebut tidak merusak hari-harimu bersama pasangan. Membawa pekerjaan pulang ke rumah memang bukan suatu masalah. Yang jadi masalah adalah ketika pekerjaan itu membuatmu hanya terfokus pada pekerjaan sehingga kamu tidak lagi mempedulikan pasangan juga anak-anak.

Stres Karena Pekerjaan Dilampiaskan Pada Pasangan
Tidak ada pekerjaan yang selalu terasa mudah dan menyenangkan. Sesekali, pekerjaan tersebut memang akan membuatmu merasa stres, depresi dan kacau. Walau pekerjaan ini membuatmu stres, usahakan agar tidak melampiaskan stres ini pada pasangan serta keluarga. Melampiaskan stres, emosi dan amarah karena pekerjaan kepada keluarga justru akan menjadi penyebab masalah baru dan meningkatkan risiko hancurnya pernikahan.

Tidak Ada Waktu Buat Pasangan Karena Pekerjaan
Salah satu hubungan agar selalu langgeng adalah kebersamaan yang menyenangkan dan intens. Jika kamu dan pasangan tidak lagi punya waktu bersama yang intens, jangan heran jika hubungan tersebut akan terasa hambar. Terlebih lagi, ketika pasangan mengajakmu untuk menghabiskan waktu bersama sementara kamu terlalu banyak alasan karena pekerjaan, lambat laut dipastikan bahwa hubungan kamu dan pasangan akan terasa lebih hambar bahkan tak ada lagi rasa nyaman antara kamu dan dia.



Tidak Ada Lagi Hubungan Intim yang Harmonis
Pekerjaan sering kali membuat hari-hari menjadi lebih berat. Badan terasa sangat lelah dan pikiran terasa stres. Hubungan intim bersama pasangan pun tak seharmonis dulu lagi. Sadar atau tidak, kalau sudah terjadi seperti ini, maka hancurnya pernikahan sudah terlihat jelas di depan mata. Ketika pasangan ingin menikmati hubungan intim yang mengesankan sedangkan kamu terlalu lelah karena pekerjaan dan ini terjadi terus menerus, kamu harus memikirkan lagi bagaimana agar pekerjaanmu tak akan menghancurkan pernikahanmu.

Bekerja memang sangat penting dilakukan. Tapi ingat, bekerja juga harus sesuai dengan passion kamu dan jangan sampai merusak pernikahanmu bersama pasangan. Atur waktu sebaik mungkin agar pekerjaan dan kebersamaan dengan orang terkasih seimbang.




(vem/mim)