Orangtua mana pun ingin anaknya meraih kesuksesan dalam bidang yang mereka sukai. Jika buah hati memiliki impian untuk menjadi pesepakbola, jangan ragu untuk mendukungnya karena olah raga yang satu ini memiliki banyak manfaat bagi tumbuh kembangnya. Namun, Ladies wajib tahu aturan penting agar tidak mendorong anak terlalu keras dan memberikan dukungan dengan cara terbaik.
Mendukung dengan Cara Positif
Tidak sedikit orangtua yang ambisius hingga menempuh segala cara, bahkan yang negatif sekalipun, untuk mendorong anaknya menjadi yang terbaik di bidangnya. Tapi bukannya memicu semangat dan motivasi si kecil, tapi justru membuatnya merasa terpaksa dan akhirnya tidak mampu menikmati setiap proses dan pelajarannya.
Lupakan memberikan kritik, apalagi sambil berteriak padanya di pinggir lapangan, yang akan membuat anak merasa tidak mendapatkan dukungan yang diinginkan. Tugas Ladies adalah menawarkan bahu, pelukan, atau ciuman, baik saat ia berhasil atau semuanya tidak berjalan sempurna. Cara ini justru dapat mengajarkan anak untuk belajar sportif, berusaha lebih keras lagi, dan menerima keterbatasan.
Mendukung Pelatih
Yup, tidak hanya anak yang wajib didukung, pelatihnya pun membutuhkan support dari Ladies dengan memberinya kepercayaan untuk melatih buah hati. Jangan membuatnya berada dalam posisi sulit, saat berteriak pada pemain untuk melakukan sesuatu, itu tugas pelatih.
Walau orangtua mengetahui apa yang mungkin terbaik bagi anak, sebaiknya tidak berkeluh kesah di depan anak-anak untuk membuatnya malu dan merendahkan posisi pelatih. Biarkan pelatih melakukan pembinaan dan pelatihan, Ladies cukup melakukan sorak sorai di pinggir lapangan.
Menjadikannya Aktivitas yang Menyenangkan
Seringkali ambisi orangtua yang ingin melihat anaknya menjadi pesepakbola membuatnya tertekan. Tetapi biarkan anak-anak menikmati sepakbola sebagai hobi yang menyenangkan.
Selain mendukungnya dengan mendaftarkannya ke sekolah atau klub bola lokal, Ladies dapat mengajaknya menonton pertandingan secara langsung atau mengajaknya bermain di halaman belakang. Segala sesuatu yang dilakukan anak dengan hati yang riang, akan memberikan hasil yang lebih baik.
Mengevaluasi Perkembangan Anak
Minat dan kemampuan anak seringkali berubah seiring bertambahnya usia. Ladies wajib mengetahui perkembangannya, misalnya dengan mengunjungi tempatnya berlatih atau menanyakan pada pelatihnya. Apabila ia mengalami penurunan, tanyakan pada anak apa yang membuatnya kurang bersemangat atau termotivasi, dan libatkan ia untuk mencari cara dalam memperbaikinya.
Salah satu cara untuk mengukur kemampuan anak adalah dengan mengikutkannya ke dalam kompetisi, seperti Jagoan Bola Giant untuk Indonesia yang diselenggarakan oleh Giant Supermarket. Bekerjasama dengan PT Football Momentum Asia (Nine Sport Inc) dan salah satu klub sepakbola ternama di La Liga, Espanyol, program ini bertujuan memberikan pelatihan layaknya pesepakbola muda profesional pada anak usia 14-19 tahun.
Nantinya, dua anak yang berbakat dan terpilih sebagai juara akan dikirim ke Espanyol untuk berlatih sepak bola selama satu musim penuh. Audisinya sendiri akan digelar di lima kota besar di Indonesia selama bulan September hingga Oktober dan grand final-nya akan diadakan pada tanggal 1 Oktober 2017. Untuk mengikuti kesempatan emas ini, Ladies cukup berbelanja di Giant Supermarket dengan nominal tertentu dan mendaftar ke Booth Giant di kota masing-masing.
Yuk, dukung anak untuk mengejar impiannya sebagai pesepakbola dengan menjadi bagian Jagoan Bola Giant untuk Indonesia. Info lengkap klik di sini.
(adv/eth/)