Ingin Cepat Menikah? Belajarlah Toleransi

Fimela diperbarui 21 Apr 2017, 14:35 WIB

Apa yang paling dibutuhkan dalam pernikahan selain cinta? jawabannya adalah toleransi. Mengapa toleransi menjadi begitu penting dalam sebuah pernikahan? Karena dengan toleransi maka konflik yang terjadi dalam pernikahan lebih dapat diredam. Menikah adalah menyatukan dua individu, yang pastinya memiliki pandangan hidup dan pola pikir yang berbeda.

Perbedaan inilah yang seringkali memicu konflik. Kehidupan setelah menikah tidak bisa disamakan dengan masa pacaran, yang setiap kali bosan dan berbeda pendapat dapat meminta putus atau break. Ada komitmen yang harus dipertanggungjawabkan dalam pernikahan. Maka toleransi sangat dibutuhkan dalam hal ini.

Toleransi adalah membiarkan orang lain untuk berpendapat, melakukan hal yang tidak sependapat dengan kita, tanpa perlu kita intimidasi dan ganggu. Berusaha menerima dan memahami kebiasaan pasangan adalah bentuk dari toleransi. Well, lalu kapan dan di mana kita mulai belajar untuk bertoleransi?

Mulai belajar toleransi dari keluarga. Toleransi terhadap yang setiap kali makan bunyi, yang tidurnya ngorok, yang bicaranya keras dan dari hal sederhana lainnya. Ketahuilah, hal sederhana inilah yang akan membentuk pola pikir kita. Setelah belajar untuk bertoleransi dan sanggup untuk melakukannya maka menikah bukanlah hal yang sulit.

Ladies, bagi kamu yang memiliki toleransi dan empati yang tinggi menikah bukanlah hal yang sulit. Karena hidup bersama tidak hanya butuh cinta saja, perlu sikap saling memahami. Namun kabar baiknya, semakin seseorang kita sayangi maka tingkat toleransi dan empati kita akan semakin tinggi.

Nah, mulai dari sekarang pupuk perasaan cinta terhadap pasangan. Belajar untuk lebih berempati dan bertoleransi. Meskipun terlihat sepele, hal ini sangat penting. Tentu saja, karena saat menikah maka banyak kejutan yang akan diberikan pasangan kepada kita. Yang bisa jadi tidak pernah diperlihatkan saat masa pacaran.

Jadi, apakah kamu sudah belajar untuk bertoleransi hari ini?

(vem/apl)