Nikmatnya menyesap wine memang tak bisa dipungkiri lagi. Wineyang merupakan olahan fermentasi anggur, tak hanya dipandang sebagai minuman sekedarnya melainkan juga menjadi bagian dari seni gastronomi. Itulah yang ingin disampaikan oleh Hotel Tugu Malang melalui acara "A Taste of Italy" yang diselenggarakan pada hari Rabu, 11 April 2017 kemarin.
Dikemas dalam sebuah acara makan malam yang berkelas, acara "A Taste of Italy" Hotel Tugu Malang menghadirkan pengalaman bersantap yang berbeda dengan menghadirkan Chef Nazario Orlando dari Italia. Setidaknya ada 7 jenis makanan yang disajikan dari tangan dingin executive chef Gaia Italian Restaurant ini. Makanan-makanan penggugah selera ini diolah langsung oleh Chef Nazario bersama timnya dengan citarasa otentik dan original Italia.
Rasanya tak lengkap jika menikmati kuliner Italia tanpa disandingkan dengan wine sebagai minumannya. Pada acara "A Taste of Italy", kita juga diberi kesempatan untuk mencicipi aneka jenis wine yang dibawa langsung dari Chile, tepatnya dari Vina Ventisquerro. Bersama Mr. Michael Milton, kita diajak untuk menyelami wine-pairing secara mendalam dengan langsung mencicipinya bersama hidangan yang sesuai. "Pada dasarnya, menikmati wine itu sebaiknya disesuaikan dengan jenis hidangannya. White wine untuk makanan yang berbahan dasar ikan karena rasanya lebih light, sementara itu untuk red wine lebih cocok dipadukan dengan red meat," ujar Mr. Michael Milton yang sudah beberapa kali mampir ke Indonesia ini.
Didampingi Stella Vania yang merupakan Wine Ambassador & Event Coordinator PT. Dimatique International, Mr. Michael Milton juga menjelaskan mengapa wine dari Chile merupakan salah satu wineyang berkualitas di dunia. Chile merupakan negara yang terletak di Amerika Selatan yang dengan bentuk geografis negara yang memanjang dan sempit. Meskipun begitu, kondisi alam yang unik ini ternyata menguntungkan karena dapat menghasilkan anggur-anggur berkualitas yang seolah "dilindungi" oleh pegunungan Andes di sisi barat dan gurun Atacama di bagian utaranya. Anggur pun menjadi salah satu komoditi agrikultur utama negara yang terkenal akan Pulau Paskah-nya ini.
Semua makanan yang disajikan dengan cita rasa asli ini, tidak mengubah atau menyesuaikan dengan lidah masyarakat Indonesia. Menurut Chef Nazario, wine-pairing memang sebaiknya masih membawa rasa asli makanan Italia yang cenderung creamy dan kaya akan herbs namun tidak terlalu menonjol rasa asin-manisnya. Sehingga, saat disandingkan dengan wine tertentu, akan terasa lebih nikmat. Misalnya saja menu Beef Ravioli, Taleggio Cheese Cream Mushroom Sauce and Risotto with Smoked Salmon, Asparagus, Prawns and Gold Dust yang dipasangkan dengan Vina Ventisquero Reserva Pinot Noir 2014. So delicious!
Tak hanya di acara ini saja, Hotel Tugu Malang akan terus memberikan pengalaman kuliner berkelas dari berbagai negara. Tunggu di acara selanjutnya ya!
(vem/wnd)