Bosan Tak Kunjung Ketemu Kekasih Pujaan, Pria Ini Nikahi Robot

Fimela diperbarui 04 Apr 2017, 14:54 WIB

Ketika usia terus bertambah dan sudah waktunya buat menikah. Juga ketika orang tua, saudara serta para sahabat terus mendesak juga bertanya kapan menikah sementara kamu belum ada pasangan atau kekasih, kiranya apa yang akan kamu lakukan?

Seorang pria di China bernama Zheng Jiajia baru-baru ini menghebohkan dunia karena memutuskan menikah dengan robot buatannya. Minggu lalu, dikutip dari laman shanghaiist.com, di tempat tinggal di Hangzhou, Zhejiang, China, pria berusia 31 tahun tersebut telah menggelar pesta pernikahan sederhana. Ia menikahi sebuah robot mirip seorang wanita yang selesai dibuatnya akhir tahun 2016 lalu.



Dihadiri oleh keluarga dan beberapa kerabat serta saudara, pernikahan itu berjalan dengan cukup khikmat. Saat menikah, Zheng mengenakan setelan jas warna hitam yang rapi. Sementara pengantin wanitanya memakai pakaian hitam dengan tutup kepala warna merah layaknya pengantin wanita sungguhan di pernikahan tradisional China.

Apa yang membuat Zheng memutuskan menikah dengan robot? Seorang sahabatnya yang hadir di pernikahannya mengatakan bahwa Zheng sudah bosan dengan pertanyaan seputar menikah. Keluarganya selalu mendesaknya untuk segera menikah. Ia sendiri belum memiliki kekasih pujaan hatinya. Untuk itulah, ia akhirnya menikahi robot buatannya sendiri yang dinamai dengan Yingying.



Beberapa sahabat lain mengatakan jika Zheng pernah patah hati sewaktu kuliah. Karena patah hati inilah, ia menjadi takut untuk jatuh cinta lagi. Pria ini lebih suka menyibukkan diri dengan hobinya yakni membuat robot dan mempelajari banyak hal di luar cinta.

Meski beberapa sahabat mengatakan hal ini, saat diklarifikasi Zheng mengungkapkan bahwa para sahabatnya sedang bercanda. Walau saat ini ia menikah dengan robot, tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti ia akan menikah dengan wanita pujaan hatinya.



Rencananya, Zheng akan terus memodifikasi robot Yingying dan membuatnya bisa melakukan berbagai aktivitas seperti manusia. Ia berharap bahwa Yingying bisa membantunya melakukan berbagai kegiatan di rumah seperti bersih-bersih, masak hingga mencuci dan sejenisnya.



Zheng Jiajia sendiri merupakan seorang insinyur yang lulus pada tahun 2011 dari Zhejiang University. Ia adalah pakar kecerdasan yang merancang dan menciptakan robot-robot. Ia sempat bekerja di perusahaan Huawei. Pada tahun 2014, Zheng memutuskan untuk keluar dari perusahaan tersebut dan bergabung dengan Hangzhou's Dream Town, sebuah perusahaan internet ternama yang ada di China.

(vem/mim)