Harus Tinggal Di Panti Jompo, Permintaan Nenek Tintin Bikin Miris

Fimela diperbarui 05 Mar 2017, 15:20 WIB

Ketika usia sudah semakin tua dan fisik lemah tidak memungkinkan lagi bagi mereka melakukan aktivitas berat, sudah selayaknya bagi anak untuk mengurus orangtuanya. Namun tak jarang keluarga yang justru meninggalkan dan mengirim orangtuanya ke panti jompo.

Hal ini juga lah yang dialami nenek bernama Tin Tin ini. Nenek yang berasal dari Myanmar ini ditemukan tinggal sendirian di sebuah gubuk di belakang halaman rumahnya ditemani bonek bayi plastik di tempat tidur. Pihak panti jompo mengatakan bahwa keluarganya mengaku tak punya waktu dan tak sanggup merawatnya dan meminta kami untuk membawanya.

Dikutip dari Coconuts.co, pihak panti mengatakan, "Dia tak pernah membantah tentang apapun sepanjang hidupnya. Dia selalu menjalani hidup dan melakukan apa pun yang diperintahkan padanya. Jadi saat keluarganya memutuskan untuk mengirimnya ke panti jompo, ia menerima tanpa mengeluh sekali pun."

Nenek Tin Tin mengatakan satu hal pada petugas kami bahwa ia tak sanggup lagi bantu-bantu atau bekerja karena fisiknya tak kuat. Kami menjelaskan padanya bahwa dia tak perlu lagi bekerja atau menjaga orang lain, ini adalah saat baginya dijaga dan dirawat orang lain.

Mungkin karena sedih dan harus rela meninggalkan rumah dan keluarga yang selama ini dikenalnya ke panti jompo, sebelum dibawa ke panti jompo, ketika petugas membantunya berkemas, ia hanya minta satu hal, bolehkah ia membawa boneka bayi yang selama ini menemaninya.

Ia berkata "Boneka itu tidak butuh makan dan ia selalu tersenyum." Jadi menurutnya bayi itu tak akan merepotkan jika dibawa. Mengetahui permintaannya dikabulkan, nenek Tin Tin bahagia sekali. Ia pun dengan senang dibawa ke panti jompo.

Saat cerita ini di-posting ke akun Facebook panti asuhan bernama Twilight Villa ini, salah satu orang berkomentar, "Hanya mereka yang orangtuanya meninggal yang tahu betapa beruntungnya seorang anak bisa merawat ibunya hingga tua. Aku hanya tak mengerti, orang macam apa yang tega menelantarkan ibunya seperti itu." Semoga ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua ya ladies.

(vem/feb)