Sudah tugas orangtua untuk mengajarkan banyak hal pada anak, dan memang secara alami anak akan belajar dari orangtua, entah itu hal baik ataupun hal buruk. Oleh karena itu, orangtua juga punya tanggung jawab untuk berhati-hati dalam bersikap maupun berkata-kata saat mengajarkan disiplin pada anak.
Tapi terkadang orangtua tanpa sengaja melakukan kesalahan yang justru memberi dampak buruk untuk perkembangan anak. Selain menjadi contoh yang baik, ada banyak hal yang ternyata sering jadi kesalahan orangtua saat mendisiplinkan anak, salah satunya adalah berharap terlalu banyak.
Wajar jika ayah dan ibu punya harapan baik untuk anaknya, namun ketahui mana yang terlalu tinggi dan mana yang sewajarnya. Linda Sonna, Ph.D., penulis buku parenting The Everything Toddler Book mengatakan bahwa orangtua berasumsi anak-anak sudah seharusnya tahu dan mengerti seperti mereka mengetahui dan memahami sesuatu.
Ketika anak melanggar aturan sedikit saja, kamu bersikap keras dan menghakimi. Sikap disiplin ini salah, karena anak-anak kecil butuh berlatih dan masih belajar sedikit demi sedikit tentang keadaan sekitarnya. Ketika anak melakukan kesalahan, tanggapi dengan halus, beri penjelasan padanya mengapa hal ini tak boleh dilakukan dan apa yang sebaiknya anak lakukan ketika hal-hal seperti itu terjadi lagi.
Seringkali ekspektasi tinggi tak akan membuahkan hasil menyenangkan. Kesalahan besar jika kamu mudah kecewa ketika anak tidak melakukan apa yang kamu inginkan. Anak-anak butuh belajar dan bersabarlah jadi orangtua.
(vem/feb)