Tak semua harapan jadi kenyataan. Tak semua ingin bisa terpenuhi. Begitu juga dalam urusan hati dan perasaan. Terkadang kita perlu belajar melepas saat orang yang sudah kita perjuangkan tak menyambut ketulusan hati kita untuknya.
Tapi, setidaknya kamu sudah pernah berjuang.
Dari pengalamanmu berjuang dan kembali menata hati, ada pelajaran berharga yang kamu peroleh. Bahwa hati tak bisa dipaksa. Bahwa rasa tak bisa dibohongi. Pada akhirnya, hati akan belajar. Bila memang segala daya dan upaya tak bisa meraih hatinya, mau tak mau jalan terbaik yang harus kamu pilih adalah melanjutkan hidupmu.
Segalanya Memang Butuh Waktu Tapi Semua Tergantung Padamu
Untuk bisa kembali sembuh dan pulih seperti sedia kala memang butuh waktu. Tapi semua juga bergantung pada dirimu. Seberapa besar kemauan dan tekadmu untuk pulih? Seberapa berani kamu mengambil langkah untuk membuka lembaran baru? Sampai kapan kamu akhirnya berani melepas semua angan palsu itu? Patah hati memang akan membuat air mata terurai. Tapi setelah itu, kamu harus kembali menjalani hidupmu dengan kekuatan yang baru.
“I'm not crying because of you; you're not worth it. I'm crying because my delusion of who you were was shattered by the truth of who you are.”― Steve Maraboli
Ingat Kembali Orang-Orang yang Masih Menyayangimu
Perbanyak waktu lagi untuk bersosialisasi dengan orang-orang yang sudah terbukti tulus mencintaimu. Jangan sering menyendiri atau bermuram durja. Dengan bersosialisasi, pikiranmu teralihkan, kamu bakal cukup sibuk dan memungkinkanmu untuk menemukan orang baru. Dan untuk dia yang bahkan tak pernah sekalipun menganggapmu ada, tinggalkan saja semua bayang tentangnya.
Aku Belajar Bahwa Diriku Berhak Mendapat yang Lebih Baik Darimu
Dari perjuangan dan pengorbanan yang telah kamu lakukan, kamu menyadari bahwa sesungguhnya kamu berhak mendapat sosok yang lebih baik darinya. Sosok yang lebih tulus dan sungguh-sungguh mencintaimu. Yang menyambut perasaanmu dengan cinta tanpa syarat.
“A broken heart is just the growing pains necessary so that you can love more completely when the real thing comes along.”― J.S.B. Morse
Dari Luka, Aku Lebih Siap Menerima Cinta yang Baru
Anggap saja semua adalah kesalahan. Kesalahan yang memberimu pelajaran. Kesalahan yang tak akan kamu ulangi kembali. Sehingga saat nantinya kamu bertemu sang belahan jiwamu, kamu sudah lebih siap. Kamu siap untuk tak kembali terluka. Kamu siap untuk menjalani kehidupan yang baru. Merajut kisah yang lebih baik bersama ia yang mencintaimu dengan sepenuh hati.
So, Ladies saatnya jadi dirimu yang baru. Yang lebih kuat dan punya tujuan. Saatnya lebih fokus pada diri sendiri dan orang-orang yang sudah dengan jelas mencintaimu apa adanya. Jangan lagi berkubang dalam perasaan yang tak ada jawabannya. Temukan dan tentukan ke mana hatimu harus berjalan.
I wish you luck for finding your true love of life :)
- Lebih Baik Melepasmu daripada Bertahan Cuma Jadi Cadanganmu
- Masalah Rumah Tangga Tak Usah Diumbar ke Orang Lain, Alasannya...
- Memaafkanmu Itu Mudah Tapi Melupakan Kesalahanmu Itu Lain Soal
- Berhenti Membandingkan, Agar Kamu Tidak Kehilangan Kebahagiaan
- Maunya Nikah Cepat Tapi Belum Ketemu Orang yang Tepat, Rasanya...