Sebagai ibu yang baru melahirkan, seorang perempuan dihadapkan pada tugas baru. Tidak semua ibu mampu menghadapi hal itu, hal inilah yang menyebabkan muncul depresi setelah melahirkan. Pengaruh emosi dan kejiwaan berpengaruh pada kondisi sang ibu. Ironisnya hal ini berpengaruh pada arah yang negatif. Dalam istilah kedokteran hal ini disebut sebagai postpartum depression.
Mom, untuk memahami hal tersebut berikut adalah penyebab umum yang dialami oleh seorang ibu yang mengalami depresi pasca melahirkan.
Faktor Psikologi
Salah satu penyebab utama depresi pasca melahirkan adalah sikap perfeksionis seorang ibu. Belum kesiapan seorang wanita menjadi ibu pun dapat menyebabkan depresi. Selain itu anggapan pernikahan dan karier sebagai beban pun dapat menyebabkan depresi ini.
Kondisi Psikis
Setelah melahirkan hormon dalam tubuh belum seimbang. Sehingga menyebabkan stres. Akibatnya, kondisi psikis ibu pun berpengaruh. Kemampuan dalam merespon masalah inilah yang menyebabkan depresi pasca melahirkan.
Kondisi Ekonomi
Kondisi ini sangat berpengaruh pada kondisi psikis ibu. Merasa tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan anak akan menyebabkan ibu merasa bersalah sehingga menyebabkan depresi.
Faktor Traumatis
Kondisi masa lalu yang tidak menyenangkan terutama bersama keluarga menjadi faktor yang dapat mempengaruhi seorang ibu mengalami depresi pasca melahirkan. Hubungan yang tidak menyenangkan bersama orangtua bisa menjadi penyebab utama hal ini.
Faktor Emosi
Kondisi emosi yang belum stabil, dan belum cukup cakap untuk mengendalikan emosi dapat menyebabkan depresi pada ibu. Tekanan hidup dan tuntutan keluarga menyebabkan ibu yang belum cukup secara emosi dapat menyebabkan depresi pasca melahirkan.
Mom, demikian 5 hal yang harus diperhatikan untuk memahami depresi pasca melahirkan. Cegah hal ini dengan relaksasi, dan menjalin kerjasama yang baik bersama suami. Semoga informasi ini bermanfaat.
- Ibu Kerap Menangis Saat Hamil, Ini Pengaruhnya Pada Janin
- Mom, Berikut 5 Hal untuk Menghindari Gestational Diabetes
- Ibu Melahirkan Pertama Usia di Atas 25 Bakalan Panjang Umur
- Penting! Ini Hal Yang Perlu Kamu Tahu Jika Hamil Di Usia 40an
- Setiap Ibu Hamil Memiliki Tipe yang Berbeda, Kalau Mom yang Mana?