Bahagia tak terkira rasanya saat kita akhirnya memiliki anak. Kehadiran anak dalam sebuah pernikahan tak ubahnya jadi penyempurna segalanya. Meski memang ada tanggung jawab dan prioritas baru yang harus dijalani.
Salah satu dilema yang dihadapi seorang wanita ketika memiliki anak adalah perkara pendidikan atau kuliah. Memang ada yang bisa tetap melanjutkan kuliah S2 misalnya sambil tetap bisa membagi waktu mengasuh anak. Tapi ada juga yang memilih untuk menunda lanjut kuliah agar bisa lebih fokus mengasuh anak.
Pada dasarnya tak ada yang salah dari setiap pilihan yang dibuat. Setiap wanita pun memiliki prioritas dan pertimbangannya sendiri. Ketika kita memilih untuk menunda kuliah demi bisa fokus mengasuh anak, kita pun berharap semoga segala hal yang terjadi ke depannya bisa lebih dipermudah.
Tumbuh Kembang Buah Hati Jadi Perhatian Utama Saat Ini
Kita memang bukan seorang supermom yang bisa melakukan banyak hal dalam satu waktu bersamaan. Membagi waktu dan prioritas pun butuh usaha yang tak mudah. Dan daripada memutuskan untuk melakukan banyak hal dalam waktu bersamaan tapi berujung berantakan, lebih baik fokus melakukan segalanya satu per satu terlebih dahulu. Karena saat ini fokus kita adalah memastikan tumbuh kembang si kecil bisa berjalan dengan baik, maka keputusan menunda kuliah bisa jadi yang terbaik.
Salut untuk Semua Supermom yang Ada
Setiap wanita yang menjalani perannya sebagai seorang ibu pada dasarnya adalah sosok supermom. Supermom dalam keseharian dan kesibukannya sendiri. Ada yang bisa tetap mengatur waktu antara kuliah dan tanggung jawab mengasuh anak dengan baik. Tak sedikit pula yang memutuskan untuk bisa lebih fokus dan mencurahkan semua perhatian untuk anak karena ingin memberikan yang terbaik.
Mungkin Moms pernah merasa iri dengan kehidupan teman atau sahabat Moms yang lain. Seperti sahabat Moms yang bisa tetap melanjutkan dan menjalani kuliahnya dengan tetap menjalankan perannya sebagai ibu dengan baik. Tapi setiap orang punya ujiannya masing-masing. Kita punya kehidupan kita sendiri. Tak perlu merasa malu atau rendah diri kalau kita merasa belum membuat pilihan yang terbaik. Yang penting tetap menjaga ketetapan hati bahwa pilihan yang dibuat adalah yang terbaik.
Dengan Keputusan Ini, Semoga Semuanya Dipermudah
Sudah memutuskan untuk menunda lanjut kuliah demi fokus mengasuh anak, kita pastinya berharap semua jalan ke depannya makin dipermudah. Kita bisa lebih mudah memberikan yang terbaik untuk anak. Bisa memberikan cinta dan kasih sayang sepenuhnya untuk si buah hati tercinta. Perhatian kita pun tak gampang terbelah. Berharap ke depannya nanti si kecil bisa tumbuh menjadi anak sehat dan cerdas.
“Having kids — the responsibility of rearing good, kind, ethical, responsible human beings — is the biggest job anyone can embark on”― Maria Shriver
Memiliki anak, tanggung jawab kita sebagai ibu makin besar. Memang akan ada masa-masa di mana segala sesuatunya terasa berat. Tapi dari semua itu, selalu ada kebahagiaan yang didapat. Kita makin sering bersyukur dan menghargai hal-hal kecil yang terjadi di sekitar kita.
Moms, terus semangat ya. Selalu berikan yang terbaik untuk buah hati kita tercinta. Sekalipun kita belum menjadi ibu yang sempurna, kita selalu bisa berusaha untuk mendahulukan kebahagiaan orang-orang terdekat kita.
(vem/nda)