Pasca Operasi, Begini Kabar Mahendra si Anak Dengan Kepala Miring

Fimela diperbarui 11 Okt 2016, 11:44 WIB

Pada awal tahun 2015, kisah mengharukan datang dari seorang anak dari India bernama Mahendra Ahirwar. Saat itu, orang tuanya sangat sedih mengenai kondisi Mahendra yang memiliki kepala miring akibat kondisi langka yang ia derita. Saking sedihnya, sang bunda bahkan pernah berdoa agar Tuhan mengambil nyawa anaknya tersebut. Orang tuanya benar-benar tak tega jika harus melihat putranya berbeda dan merasa kesakitan setiap harinya. Saat itu, Mahendra tak bisa menegakkan kepala seperti orang-orang pada umumnya. Untuk mengingat kembali kisahnya, coba klik di sini.



Beruntung, setelah berita mengenai dirinya tersebar luas di seluruh penjuru dunia, pada Mei 2016, dikutip dari laman mirror.co.uk, seseorang yang tersentuh dengan kisah Mahendra yakni Julie Jones terbang dari Liverpool ke India untuk membantu Mahendra. Ia mengajak Mahendra melakukan serangkaian operasi untuk memperbaiki kondisi lehernya yang tak bisa berdiri tegak. Anak yang masih berusia 14 tahun tersebut lalu dibawa dari desanya di Madhya Pradesh ke ibukota India yakni Delhi untuk menjalani serangkaian pengobatan juga perawatan di Rumah Sakit Apollo.



Selama di rumah sakit, Mahendra menjalankan serangkaian operasi yang ditangani oleh seorang dokter bernama Rajagopalan Krishnan. Selama ini, dokter Raja dikenal sebagai dokter yang terbiasa menangani operasi bedah untuk kasus ekstrem dan langka seperti yang dialami oleh Mahendra. Untuk kasus Mahendra sendiri, dokter Raja setidaknya memerlukan waktu selama 10 jam untuk melakukan operasi pertama. Ia bersama timnya melakukan operasi pencangkokan tulang di leher Mahendra dengan sangat hati-hati. Serangkaian operasi lanjutan juga telah dilakukan agar leher Mahendra benar-benar bisa tegak seperti orang-orang pada umumnya.

Lantas, apakah operasi yang dilakukan terhadap Mahendra berhasil? Dan, bagaimana kondisinya sekarang? Berkat usaha dokter yang mengesankan serta doa orang-orang terdekatnya, operasi yang dilakukan terhadap Mahendra membuahkan hasil yang mengesankan. Tim dokter telah berhasil membuat leher Mahendra menjadi tegak. Ia pun kini seperti orang-orang pada umumnya. Ya, meskipun ia harus menjaga diri dan melakukan perawatan intensif selama berbulan-bulan sebelumnya.



Ayahnya yakni Mukesh mengatakan, "Ini sebuah keajaiban. Dia tampak hebat dan mengesankan dengan lehernya yang tegak. Ia kini sangat bahagia. Kami juga sangat bahagia dan berterima kasih kepada semua orang yang telah membantu kami. Dulu, saat kepalanya masih miring, ia menjadi pribadi yang pemalu dan kurang percaya diri. Kini, ia lebih percaya diri dan menikmati hidup seperti orang-orang normal pada umumnya."

Sementara Julie, wanita berhati begitu mulia yang tak lain sang penolong Mahendra mengatakan, "Saya bahagia melihatnya lebih percaya diri dan seperti orang lain pada umumnya sekarang. Ini sungguh pengalaman yang sangat mengharukan. Saya harap semua anak bisa mendapatkan perawatan dan pengobatan yang sama di negara ini. Mau kaya atau miskin, mereka semua membutuhkan fasilitas kesehatan yang sama dan tidak dibeda-bedakan antara satu dengan lainnya. Saya bangga bisa melihatnya memiliki hidup yang lebih normal. Saya sangat bahagia"



Karena kondisinya yang sudah pulih dengan baik, Mahendra kini mulai menjalani semua aktivitasnya seperti orang lain umumnya. Ia juga mulai pergi ke sekolah. Ia telah memulai hidupnya yang baru dengan lebih baik dan lebih bahagia. Kisah yang begitu menyentuh ya Ladies. Semoga Mahendra senantiasa sehat dan bahagia selalu. Untuk Julie, terima kasih telah menjadi perantara bagi Mahendra untuk menemukan keajaiban dalam hidupnya.


Untuk mengetahui lebih banyak mengenai potret Mahendra, jangan lewatkan galeri fotonya di bawah ini.



(vem/mim)