Setiap orang muslim yang beriman pasti ingin apa yang dilakukan setiap hari mendatangkan pahala yang berkah. Dan untuk menjemput pahala yang berkah ini, sebenarnya ada banyak amalan atau ibadah yang bisa didirikan lho Ladies. Selain mendirikan ibadah wajib, kita umat muslim juga disarankan untuk mendirikan ibadah-ibadah sunah seperti halnya shalat sunah atau puasa sunah.
Ketika kita mau ikhlas menjalankan ibadah hanya karena Allah semata, kita pun akan mendapat pahala yang berkah lagi berlimpah. Pada dasarnya, untuk menjemput pahala yang berkah lagi berlimpah tidak hanya bisa dilakukan saat bulan Ramadan atau bulan Syawal saja. Bulan Dzulhijjah seperti sekarang ini juga menjadi salah satu bulan penuh berkah dengan pahala berlimpah jika kita mau ikhlas dalam menjalankan segala ibadah.
Buat yang kita belum mendapat panggilan Allah untuk menunaikan kewajiban melaksanakan ibadah haji, kita bisa beribadah lain dengan cara berkurban. Tapi, jika pun kita belum mampu berkurban, kita sebenarnya masih bisa beribadah lain yang lebih ringan dan siapapun pasti bisa melakukannya yakni mendirikan ibadah puasa sunah. Mengenai puasa sunah saat Dzulhijjah, ada puasa sunah yang pahalanya sangat berkah dan berlimpah. Puasa sunah tersebut adalah Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah.
Puasa Tarwiyah
Puasa Tarwiyah adalah puasa yang dilakukan setiap tanggal 8 Dzulhijjah. Memang, puasa ini tidak wajib dan bisa ditinggalkan. Tapi, bagi mereka yang mendirikan puasa sunah ini dengan ikhlas, Allah akan menjamin pahala yang benar-benar mengesankan. Bahkan, dikatakan bahwa Allah sangat menyayangi dan menyukai orang-orang yang mau mendirikan puasa sunah seperti halnya puasa Tarwiyah ini.
Dalam hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dijelaskan, "Rasulullah bersabda: Tidak ada perbuatan yang lebih disukai oleh Allah SWT, dari pada perbuatan baik yang dilakukan pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Para sahabat pun bertanya: Ya Rasulullah, walaupun jihad di jalan Allah? Kemudian Rasulullah bersabda lagi: Walau pun jihad pada jalan Allah kecuali seorang lelaki yang keluar dengan dirinya dan harta bendanya, kemudian tidak kembali selama-lamanya (menjadi syahid). (HR. Bukhari).
Dari hadist ini kita tahu bahwa puasa sunah Tarwiyah adalah perbuatan baik. Karena ia adalah perbuatan baik, ia pun akan disukai oleh Allah. Diriwayatkan dari Abu Said Al-Khudri, RA, Rasulullah bersabda, "Tidaklah seorang hamba berpuasa sehari di jalan Allah melainkan Allah pasti menjauhkan dirinya dengan puasanya itu dari api neraka selama tujuh puluh tahun. (HR. Bukhari Muslim).
Meski ibadah sunah ini menurut beberapa ulama sangat baik, beberapa ulama lain mengatakan bahwa puasa sunah Tarwiyah ini tetap boleh ditinggalkan karena tidak ada ayat di dalam Al-Quran juga hadist yang menjelaskannya lebih mendalam lagi. Sementara untuk puasa sunah selanjutnya yang juga sangat dianjurkan untuk dilakukan di bulan Dzulhijjah adalah puasa Arafah.
Puasa Arafah
Puasa Arafah adalah puasa sunah yang dilakukan setiap tanggal 9 Dzulhijjah. Ini merupakan puasa sunah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan dan hukumnya bahkan mendekati wajib. Kesunahan puasa ini didasarkan adanya wukuf di Arafah oleh jamaah haji. Ini merupakan salah satu puasa sunah dengan pahala yang sangat mengesankan. Dikatakan, kita yang senantiasa mendirikan puasa sunah ini dengan ikhlas dan hanya karena Allah semata, maka fadhilahnya adalah dihapuskan dosanya selama setahun yang lalu dan dosanya setahun yang akan datang.
Diriwayatkan dari Abi Qotadah, "Puasa hari Arafah menebus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) menebus dosa setahun yang telah lewat. (HR. Ahmad, Muslim & Abu Daud). Hadist ini dikatakan sebagai hadist shoheh.
Wah, pahala dari puasa sunah di bulan Dzulhijjah atau Idul Adha ini sangat mengesankan ya. Jika hari raya Idul Adha memang akan jatuh pada hari Senin, 12 September 2016, untuk puasa Tarwiyah bisa kita dirikan di hari Sabtu besok dan untuk puasa Arafah bisa kita dirikan di hari Minggu. Semoga, informasi ini bermanfaat dan semoga kita semua bisa semakin baik serta ikhlas dalam menjalankan segala ibadah di hapadan Allah SWT
[pos_1]