Alasan Mengapa Botok Tidak Selamanya Aman

Fimela diperbarui 25 Jul 2016, 12:00 WIB

Botox banyak digunakan untuk beberapa alasan. Namun, botox banyak digunakan untuk kecantikan. Botox sendiri adalah proses kosmetik tanpa operasi yang tujuan untuk mengencangkan kulit di badan atau wajah. Selain memiliki manfaat kecantikan botox juga memiliki manfaat untuk kesehatan seperti mengobati kejang otot. Meskipun botox banyak dimanfaatkan dalam kesehatan dan kecantikan, bukan berarti sepenuhnya aman.

Tidak sepenuhnya botox aman, dapat menjadi alasan mengapa sebelum memutuskan suntik botox kamu harus memperhitungkannya dua kali. Berikut adalah beberapa alasan mengapa suntik botox tidak sepenuhnya aman.

    Reaksi yang Berbeda Bagi Setiap Orang

    Beberapa orang menunjukkan reaksi yang berbeda saat melakukan suntik botox. Jika tidak cocol akan memberi efek samping berupa alergi, seperti gatal-gatal, asma, kemerahan, pusing dan lain-lain. Jika kamu memilki masalah pernapasan, suntik botox sangat tidak disarankan.

    Menimbulkan Memar

    Jika ada kesalahan dalam prosedur suntik botox dapat menyebabkan memar, bengkak dan simetri wajah. Meskipun pada beberapa kasus hal ini dapat hilang sendiri, kamu perlu berhati-hati sebelum memutuskan untuk melakukan suntik botox.

    Dapat Bereaksi Sebagai Racun

    Jika diberikan dengan dosis tinggi, suntik botok sangat berbahaya. Sehingga dokter dan pasien harus berhati-hati dalam memutuskan suntik botok. Suntik ini dapat berubah menjadi raun dan memberikan efek yang lama dalam tubuh. Bahayanya, botox masih dapat aktif dalam beberapa bulan.

    Menghancurkan Asetilkolin

    Saat suntik botox, kemungkinan besar botox dapat menghancurkan asetilkolin yang diperlukan oleh tubuh. Penghambatan asetilkolin dapat menyebabkan penyakit Alzheimer yang terkait dengan daya ingat.

Ladies, mempercantik diri memang kewajiban tapi bukan berarti kamu melakukannya sampai mengorbankan keselamatanmu. Cantik boleh, tapi cantik dan cerdas jauh lebih penting. Semoga bermanfaat.

(vem/apl)
What's On Fimela