Balita Yang Cepat Belajar Jalan Ternyata Punya Tulang Lebih Sehat

Fimela diperbarui 10 Jun 2016, 14:20 WIB

Ada kabar baik yang datang dari penelitian ilmiah baru-baru ini mengenai tumbuh kembang bayi dan balita. Seiring berjalannya waktu, anak pasti tak hanya akan berada dalam gendongan ibu atau ayah, tapi akan tumbuh dan belajar berjalan.

Jika anak cepat belajar jalan, ternyata ada pengaruh kesehatan yang baik yang akan anak dapatkan nanti saat dewasa. Peneliti asal Inggris melaporkan bahwa balita yang bisa berjalan, berlari dan melompat pada usia 18 bulan ternyata memiliki tulang lebih kuat saat mereka tumbuh remaja.

Para peneliti mengatakan bahwa penemuan ini kemungkinan besar bisa membantu mengidentifikasi risiko osteoporosis pada seseorang jauh sebelum mereka tumbuh dewasa. Ketua penelitian ini, Dr. Alex Ireland, pun mengatakan bahwa penemuan ini menarik, karena mengungkapkan bahwa pergerakan tubuh saat masih anak-anak ternyata memiliki pengaruh mengejutkan terhadap kesehatan tulang bahkan 16 tahun ke depan.

Kami meyakini bahwa otot yang lebih kuat bisa jadi tanda. Memiliki aktivitas fisik lebih banyak mampu menguatkan otot, yang mana juga membantu menguatkan tulang sehingga membuat tubuh lebih sehat dan mengurangi risiko penyakit tulang saat tumbuh dewasa.

Dalam penelitian tersebut, para peneliti menganalisis data dari 2.300 orang yang lahir pada tahun 1990. Aktivitas gerak partisipan dievaluasi mulai usia 18 bulan. Ukuran, bentuk dan komposisi mineral dari tulang pinggul dan tulang kering juga dilihat saat mereka berusia 17 tahun.

Hasilnya, anak-anak balita yang bisa berjalan lebih awal ternyata memiliki otot lebih besar dan kemungkinan besar lebih banyak melakukan aktivitas fisik yang melatih otot dan tulang saat mereka dewasa. Mereka yang mampu berjalan saat usia muda, dan melakukan banyak aktivitas fisik sejak usia kecil memiliki kekuatan dan kepadatan tulang lebih baik daripada mereka yang tak terbiasa melakukan aktivitas fisik sejak kecil.

Lebih cepat bisa jalan ternyata lebih baik. Tapi juga tak perlu khawatir jika anak telat belajar jalan, karena perkembangan setiap anak berbeda. Pastikan saja untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya dengan baik ya ladies, agar tulang dan otot tetap sehat dan kuat.

(vem/feb)