Junita Liesar, Pentingnya Berbagi Kasih dan Tawa Bersama Lansia

Fimela diperbarui 31 Mei 2016, 16:30 WIB

Kurang terpenuhinya kebutuhan para lansia akan kontak langsung dan bersosialisasi, khususnya di panti wreda akan berdampak buruk pada kesejahteraan mental mereka. Hal tersebut terbukti dari hasil penelitian Wreksoatmodjo, anggota fakultas bagian Neurologi di FK Unika Atma Jaya Jakarta yang menyatakan bahwa di salah satu panti werdha di Jakarta Barat, ditemukan bahwa kontak langsung (in person, temu muka) sebagian besar penghuni panti (70,7 persen) buruk. Sementara itu, hanya 29.3 persen dari kalangan yang tinggal dengan keluarga yang dikategorikan buruk.

Berangkat dari keprihatinan itulah, JL Foundation mewujudkan kepeduliannya dengan melaksanakan serangkaian acara yang diharapkan dapat membantu menjawab kebutuhan para manula akan kontak sosial. "JL Foundation merayakan Hari Lanjut Usia Nasional yang jatuh pada tanggal 29 Mei di Panti Wreda Kasih Ayah Bunda di bilangan Karawaci," ucap Junita Liesar di kawasan Tangerang (Minggu, 29 Mei 2016).

Kegiatan tersebut sudah kedua kalinya dilakukan oleh Junita Liesar yakni seorang business woman, praktisi gaya hidup sehat, filantropis sekaligus pendiri JL Foundation dalam mewujudkan kepeduliannya pada aspek kesehatan manula.

"Jika kegiatan sebelumnya lebih terfokus pada pemberian donasi yang menunjang kesehatan fisik para lansia penderita diabetes, maka fokus kunjungan kali ini adalah pelaksanaan kegiatan yang menjadi wadah untuk berbagi kasih dan tawa, artinya lebih ditujukan pada kesejahteraan mental para lansia," tambahnya.

Acara seperti sesi pijat, menari, dan menyanyi bersama sengaja dipilih sesuai dengan hasil kajian berbagai hasil penelitian yang diterbitkan oleh Beyond Blue, organisasi yang peduli atas kesejahteraan mental. Ketiga aktivitas ini memberikan dampak yang positif bagi kesejahteraan para lansia yang tinggal di institusi.

"Perayaan ini sekaligus menjadi wujud dukungan kami pada upaya Komnas Lansia yang telah berjuang untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap masalah Lansia. Saya berharap, di kemudian hari, masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesejahteraan mental para lansia,” tutup Junita Liesar.

(vem/yun/nda)
What's On Fimela

Tag Terkait