Merasa Pedih Setelah Putus Cinta? Ini Alasannya Secara Ilmiah

Fimela diperbarui 15 Apr 2016, 13:00 WIB

Setiap orang butuh cinta, setiap orang pasti akan jatuh cinta dan merasakan cinta. Tapi terkadang cinta juga bikin sakit, apalagi saat putus dengan orang yang kamu cinta. Ngomong tentang cinta, pernah penasaran nggak kenapa kamu merasakan sakit atau patah hati saat putus?

Padahal tadinya cinta itu menyenangkan, cinta bikin deg-degan dan senyum-senyum sendiri. Putus cinta selalu menyakitkan, apa pun alasannya. Dan di sini lah penelitian ilmiah mencoba menjelaskan mengapa kamu merasakan sakit saat putus dari pacarmu.

Dalam video Bustle, Neuroscientist Dr. Lucy Brown dan tim penelitiannya melakukan analisis pada reaksi otak beberapa orang dilihat dari hasil MRI. Partisipan diperlihatkan beberapa foto orang-orang yang dikenalnya termasuk foto mantan pancar, dan ternyata otak memberikan respon yang berbeda terhadap foto-foto tersebut.

Lucy Brown menemukan bahwa foto mantan pacar mampu mengaktifkan bagian otak yang memberi respon terhadap penggunaan kokain, obat yang membuat seseorang merasa ringan dan bahagia. Ini adalah respon non-verbal yang mengejutkan.

Dalam penelitiannya, ia menyimpulkan bahwa cinta diibaratkan sebagai obat yang membuat ketagihan dan rasa ketergantungannya sangat sulit dihentikan. Dan ketika hubungan cinta berakhir, otak sebenarnya masih menyimpan rasa cinta tersebut. Ketika kita melihat foto mantan, muncul rasa sakit, tapi itu sebenarnya adalah bukti bahwa kamu masih cinta padanya.

Respon rasa sakit pada otak menjadi aktif, di sisi lain, respon otak pada rasa cinta juga muncul. Hal ini terjadi karena kamu mengingat rasa pedih dan rasa senang yang kamu alami bersama si mantan. Hal ini sangat wajar, dan perasaan ini tak bisa dikendalikan karena muncul dari bagian alam bawah sadarmu.

Putus cinta tentu bukanlah akhir dunia, orang bisa memperbaiki perasaannya dengan berbagai cara, salah satunya adalah curhat. Menceritakan apa yang kamu rasa adalah cara efektif menyembuhkan rasa sakit, tak terkecuali cinta. Memendam perasaan sendiri justru membuatmu sulit move on.

Jadi kamu sudah tahu kan mengapa kamu merasa sakit saat mengingat atau melihat foto mantan saat kamu sudah putus? Kemungkinan besarnya, kamu pasti masih cinta padanya.

(vem/feb)
What's On Fimela