Banyak pria suka melihat wanita cantik secara penampilan, atau terkesan feminin dan manis. Tapi terkadang ada banyak hal lain yang membuat manusia tertarik terhadap orang lain dan itu bukan dinilai dari fisik. Banyak orang tertarik terhadap orang lain karena faktor emosional, kamu akan lebih tertarik dengan orang yang secara emosi mudah kamu mengerti atau sama denganmu.
Seperti dikatakan Silke Anders, profesor Social and Affective Neuroscience University of Lübeck dalam penelitiannya, mampu memahami maksud dan emosi orang lain adalah modal penting dalam menjalin hubungan atau interaksi sosial yang rekat. Hal ini juga yang dibutuhkan saat kamu akan menjalin pertemanan dengan seseorang.
Untuk mencapai tujuan, orang perlu memahami orang di sekitarnya dan secara berkelanjutan mengumpulkan banyak informasi baru, beradaptasi terhadap sikap dan sifat orang di sekitarnya. Dengan kata lain, kamu akan lebih tertarik dan menjadi lebih dekat dengan orang-orang yang secara emosi, pikiran, dan sikapnya hampir sama dengan apa yang kamu rasakan dibanding mereka yang benar-benar jauh berbeda denganmu.
Hubungan unik inilah yang ingin diteliti secara lanjut oleh Silke Anders dan rekan-rekannya, apakah ada mekanisme neural (sistem otak) yang mendasari kemampuan manusia dalam membaca emosi seseorang dan menjadi tertarik dengan orang tertentu. Dalam eksperimen yang diikuti 90 orang, peneliti meminta mereka melihat video seorang wanita dan menilai bagaimana emosinya.
Hasilnya, semakin mirip perasaan partisipan dengan wanita dalam video tersebut, semakin tertarik mereka dengan wanita tersebut. Ada aktivitas tinggi di dalam otak yang menunjukkan orang tertarik karena melihat emosi tertentu.
Mereka yang memiliki perasaan atau pengalaman sama akan menghubungkan dengan perasaannya sendiri, dan ini membuat satu sama lain tertarik secara emosional. Jadi, tak harus secara fisik orang bisa tertarik dengan orang tertentu, seringkali kamu justru akan tertarik dengan seseorang karena mereka memiliki kesamaan secara emosional.
Tak heran ya jika kemudian kamu banyak melihat ada pasangan yang sepertinya tak cocok secara fisik, tapi ternyata bisa langgeng. Mungkin bukan karena tertarik secara fisik tampan atau cantik, tapi ada ketertarikan tak kasat mata yang tak kamu mengerti yang hanya mereka saja yang paham.
- Menurut Studi, Vegetarian Sebabkan Risiko Jantung Hingga Kanker
- Menurut Penelitian, Ternyata Ini 6 Manfaat Gandengan Tangan
- Hidup Bahagia Setiap Saat? Lepaskan 4 Hal Ini Dari Dirimu
- Kecocokan Karakter VS Cinta, Mana Yang Bikin Pernikahan Langgeng?
- Nyindir Banget, Ini Panduan Umum Jadi Orang Menyebalkan Di Dunia