Tak bisa dipungkiri tubuh seorang wanita pasti akan mengalami sejumlah perubahan selama menjalani kehamilan hingga sesudah melahirkan. Ketika baru saja melahirkan, perut seorang wanita tak lantas langsung kembali langsing seperti sebelum hamil.
Giovanna Fletcher, wanita yang berprofesi sebagai penulis, aktris, dan blogger ini punya pengalaman yang kurang mengenakkan setelah melahirkan putranya. Dilansir dari huffingtonpost.com, Giovanna melahirkan seorang putra tanggal 16 Februari 2016 lalu. Kemudian sebelas hari kemudian, ada orang asing yang mengomentari bahkan menertawai perutnya yang masih kelihatan buncit.
Giovanna pun kemudian mengunggah foto selfie-nya di Instagram dan menceritakan pengalamannya. Ia menuliskan, "Beberapa hari lalau ada orang asing yang menunjuk perutku, dia tertawa dan berkata, 'Oh lihat, perut ibu itu masih seperti orang hamil'. Itu terjadi sebelas hari setelah aku melahirkan. Aku sangat terkejut dan hanya bisa ikut tertawa. Tapi kata-katanya sangat menghujam."
Giovanna memang tak memungkiri kenyataan kalau perutnya masih terlihat buncit meski sudah melahirkan. Tapi bagaimana pun di perut itulah bayinya tinggal selama sembilan bulan. Bahkan perut yang kini terlihat buncit itu sudah menghadirkan keajaiban tersendiri dalam hidupnya. Dia tak merasa malu atau bahkan mempermasalahkannya, justru ia merasa bersyukur atas kehamilan yang ia jalani hingga berhasil melahirkan seorang putra tampan.
Foto Giovanna di Instagram itu pun telah mendapat lebih dari 60 ribu likes. Dan di Facebook sendiri sudah mendapat lebih dari 240 ribu likes. Rupanya pengalaman dan kisah Giovanna itu telah menyentuh hati para ibu dan ribuan netizen lainnya.
Tak lama kemudian, suami Giovanna, Tom Fletcher memberikan pernyataannya sendiri. Meski perut istrinya sempat ditertawai, Tom punya cara tersendiri untuk membelanya. Melalui akun Facebook-nya, ia menulis sesuatu yang sangat menyentuh dan mengharukan.
"Bangga sekali rasanya istriku yang cantik Giovanna Fletcher membagikan pengalamannya ini. Aku sangat menyukai perut buncitnya ketika putra-putraku berada di dalamnya dan sekarang pun masih menyukainya," tulis Tom. Tom juga sangat menyadari kalau wanita bisa merasa tertekan ketika merasa ada tuntutan untuk bisa mendapat tubuh "normalnya" kembali setelah melahirkan. Hanya saja yang perlu ditekankan adalah bahwa yang terpenting adalah tetap menghargai perasaan dan mengingat kembali perjuangan seorang ibu ketika menjalani kehamilan hingga melahirkan.
"Kita semua, pria dan wanita, perlu mendukung dan menghormati ibu atas perjuangannya selama kehamilan, proses melahirkan, DAN juga setelah melahirkan. Entah itu lahiran secara normal, caesar, di kolam air, di rumah, di rumah sakit, apapun, dan di mana pun... wahai para ibu, kalian luar biasa - perut kalian dan semuanya," lanjut Tom.
Apa yang diungkapkan oleh Tom sungguh sangat menyentuh dan membuka mata hati kita semua. Perjuangan seorang ibu menjalani proses kehamilan dan melahirkan bukan sesuatu yang mudah. Jadi tak patut rasanya kalau kita menghakimi atau menertawai tubuh seorang ibu yang baru saja melahirkan. Karena bagaimana pun kita tak pernah tahu seberapa berat perjuangan mereka menjalani itu semua.
Ladies, kalau menurutmu sendiri bagaimana? Apakah kamu setuju dengan yang dinyatakan oleh Tom? Atau mungkin kamu pernah mengalami pengalaman yang serupa atau hampir mirip dengan yang dialami oleh Giovanna?
- Ibu Kreatif! Susun Kardus Bekas Jadi Dapur Mini, Lalu Viral!
- Penyakitku Parah, Tapi Kuhentikan Pengobatan demi Pernikahan Ibu
- Meski Gadis Kecilku Autis, Karyanya Sudah Dibeli Artis Terkenal
- Suami Istri Ini Ciptakan Box Bayi untuk Orang Tua yang Berduka
- Bento Kreatif Kartun Buatan Ibu, Tidak Tega Memakannya
- Pria Bersujud di Depan Orang Tua dan Kisah Haru di Baliknya