Nenek 112 Tahun Bagi Rahasia Panjang Umur, Kamu Pasti Kaget!

Fimela diperbarui 02 Feb 2016, 13:01 WIB

Siapa sih nggak ingin tetap sehat, bugar dan panjang umur? Saya pastikan, hampir semua orang ingin tubuh yang selalu sehat dan juga panjang umur. Jika biasanya usia rata-rata seseorang adalah 65 - 70 tahun, beberapa orang yang beruntung dan menjaga kesehatannya dengan baik, ia bisa kog hidup hingga usia di atas 100 tahun. Seperti halnya seorang nenek bernama Batuli Lamichhane asal Nepal berikut ini.

Dikutip dari laman dailymail.co.uk, nenek Batuli kini telah berusia 112 tahun. Dari laporan yang ada, ia lahir di tahun 1903. Meskipun telah berusia di atas 100 tahun, saat ini ia masih sehat, bugar dan bahkan menghidupi dirinya sendiri dengan melakukan berbagai pekerjaan yang ia bisa. Mmm, kira-kira apa sih rahasia nenek Batuli hingga ia panjang umur dan memiliki tubuh yang sehat?



Jadi begini, nenek berusia 112 tahun ini mengklaim bahwa ia tetap sehat karena merokok setiap harinya. Tak tanggung-tanggung, ia bahkan bisa merokok hingga 30 rokok batang setiap harinya. Duh, kebiasaan yang sungguh nggak masuk akal ya? Masak dengan merokok setiap hari lantas tubuh akan tetap sehat dan panjang umur? Percaya nggak percaya, inilah yang dialami oleh nenek Batuli.

Nenek yang memiliki anak berusia 85 tahun ini mengaku bahwa ia memulai merokok saat usianya 17 tahun atau tepatnya di tahun 1920. Tapi jangan salah Ladies, rokok yang dirokok oleh nenek Batuli bukanlah sembarang rokok. Ia hanya merokok rokok buatan lokal yang menggunakan tembakau asli tanpa bahan campuran yang berbahaya seperti rokok di zaman sekarang.



Nenek Batuli mengatakan,

"Saya telah merokok selama 95 tahun. Tapi, selama ini saya tak pernah mengalami masalah kesehatan karena rokok. Saya hanya merokok rokok buatan lokal yang tidak mengandung campuran lain selain tembakau. Ini tidak berbahaya untuk kesehatan. Kalian mau tau apa rahasia panjang umur selain merokok? Agar kita panjang umur, pastikan bahwa kita banyak bergerak, banyak bekerja dan jangan stres. Orang zaman sekarang banyak menganggur dan terlalu stres. Karena dua hal ini, mereka banyak yang meninggal di usia muda."


Ya, selain merokok rokok lokal yang tidak mengandung bahan kimia atau lainnya, nenek Batuli adalah seseorang yang pekerja keras. Sebisa mungkin, ia menjaga perasaan dan pikirannya agar tidak stres. Meski suaminya telah meninggalkannya sejak 84 tahun yang lalu, nenek Batuli tak pernah putus asa untuk tetap hidup dan menghidupi keluarganya. Ia juga selalu semangat, menjalani hidup dengan tenang dan berusaha agar ia bisa melakukan berbagai hal yang membuatnya bergerak.



Walau ia merokok, ia tetap memperhatikan rokok yang di rokok. Ia menyarankan agar orang-orang di zaman modern seperti ini tidak merokok rokok yang dijual bebas di toko-toko. Rokok yang dijual bebas di pasaran justru akan membahayakan kesehatan pengonsumsinya. Ladies, semoga nenek Batuli sehat selalu dan makin panjang umur ya. Untuk kamu yang ingin panjang umur seperti nenek Batuli, jangan lupa untuk banyak gerak dan jangan stres. Sebisa mungkin, jauhi pula kebiasaan buruk merokok. Apalagi, jika rokok yang dirokok adalah rokok yang dijual bebas di pasaran.



(vem/mim)