Anak-anak memang seringkali rewel jika disuruh diam dan terlalu banyak disentuh. Karena itu banyak sekali tempat yang mengkhususkan diri di bidang anak-anak, misalnya barber shop atau salon potong rambut, agar anak-anak dan orang tuanya lebih nyaman saat penampilan si kecil "dirombak". Namun sedikit berbeda dengan anak-anak lain, jangankan mau dipotong rambutnya, Mason bahkan tidak mengizinkan orang lain menyentuh area di dekat telinganya.
Beberapa bulan yang lalu, Mason didiagnosis menderita ASD (autism spectrum disorder). Dan tak lama setelah itu, orang tuanya memperkenalkan Mason pada James Williams, seorang pemangkas rambut di Inggris dan mempercayainya untuk memangkas rambut Mason, seperti yang dikisahkan dalam Buzzfeed.com. Namun karena Mason tidak suka jika ada yang menyentuh area di sekitar telinganya, James kesulitan melaksanakan tugasnya. Selama berbulan-bulan ia sudah mencoba berbagai cara, namun tak kunjung membuahkan hasil.
Barulah pada 3 November yang lalu, akhirnya James berhasil memangkas rambut Mason, meskipun dengan posisi yang tidak sewajarnya. Saking gembiranya, ia mengunggah foto-foto dirinya dan Mason di akun Facebooknya, tentu setelah mendapat izin dari orang tua Mason. Ia tampak sedang telungkup di lantai sambil memangkas rambut, sementara Mason tampak sibuk main ponsel. Ia juga bercerita betapa gembiranya ia telah diberi kepercayaan dan sudah bisa membuat orang tua Mason bahagia.
Di akhir cerita, James juga mengatakan bahwa Mason juga mau memberinya pelukan di akhir perjumpaan. Manisnya ..
Tentu saja, sama seperti kamu dan saya, orang-orang yang membaca unggahan James merasa sangat tersentuh dan salut atas kegigihan James dalam melayani kliennya. Beberapa orang juga bercerita bahwa mereka paham betul atas apa yang dialami James, karena mereka memiliki anak dalam kondisi yang sama. Namun tak lupa mereka berterima kasih atas apa yang telah dilakukan James. Well, thank you James ..