Ssstt, Ternyata Sering Tidaknya Melihat Gadget Bisa Menebak Kepribadian Kamu Lho

Fimela diperbarui 28 Okt 2015, 16:00 WIB

Jika kamu kebetulan sedang berkumpul dengan teman-temanmu dan kemudian kamu secara diam-diam mengeluarkan handphone dan mengecek apa saja update yang masuk ke hape, kamu mungkin tidak menyadari bahwa hal ini sebenarnya bisa mengungkap kepribadian kamu.

Kebiasaan ketagihan mengecek hape ini memang seperti virus, karena hampir bisa dipastikan bahwa setiap orang, pasti tak akan lepas dari gadget ke mana pun mereka pergi. Seperti dikutip dari businessinsider.sg, intensitas melihat gadget bisa mengungkap seperti apa kamu sebenarnya.

Beberapa penelitian ilmiah baru-baru ini menemukan hubungan erat antara karakter seseorang dengan kebiasaan mereka mengecek gadget. Menurut sebuah penelitian, mereka yang secara emosional tidak stabil biasanya lebih sering melihat atau mengecek gadgetnya dibanding mereka yang punya kondisi emosional stabil. Melihat gadget djadikan "aksi pelarian" untuk meningkatkan mood atau suasana hatinya.

Penelitian yang dilakukan di Baylor University oleh James A. Roberts, Ph.D. ini menyimpulkan bahwa faktor stabilitas emosi seseorang merupakan faktor penting penentu apakah seseorang akan kecanduan gadget atau tidak. Tindakan semacam update status, cek email, tweeting, ganti foto profil dan lain sebagainya itu merupakan cara seseorang mengalihkan rasa khawatir yang ia rasakan sehingga membuat mereka tampak lebih sibuk.

Penelitian ini juga menemukan bahwa mereka yang introvert, yang biasanya lebih pendiam atau pemalu justru punya potensi kecil kecanduan gadget. Hal ini dikarenakan para introvert melihat gadget sebagai alat yang menghubungkan dia dengan orang banyak yang justru membuatnya tak begitu suka melihat gadget.

Yang cukup mengejutkan, ternyata kecanduan gadget ternyata juga jadi tanda orang materialistis. Mereka yang matre punya kecenderungan besar kecanduan gadget. Mereka yang sulit fokus atau konsentrasi saat mengerjakan tugas juga lebih mungkin kecanduan gadget.

Tentu saja penelitian ini masih perlu banyak dikembangkan dengan bukti-bukti lain sehingga lebih akurat. Apalagi kecanduan gadget merupakan hal yang tidak baik dan bisa merusak hubungan sosial dengan orang lain.

(vem/feb)
What's On Fimela