5 Pertanyaan Yang Perlu Kamu Tanyakan Pada Diri Sendiri Sebelum Memutuskan Menikah

Fimela diperbarui 07 Okt 2015, 18:00 WIB

Pernahkah kamu penasaran, apa saja kira-kira yang menjadi pertimbangan setiap wanita sebelum benar-benar memutuskan untuk menerima pinangan seorang pria? Saya pernah bertanya-tanya tentang hal ini setiap kali saya melihat atau menghadiri pernikahan teman atau saudara.

Bukan karena takut menikah, toh pernikahan orang tua saya sangat baik-baik saja dan tetap bertahan hingga saat ini. Tidak ada kejadian traumatis mengenai pernikahan yang membuat saya takut, hanya saja saya penasaran karena saya tak ingin gagal, dan saya mendapatkan jawaban ketika sedang membaca-baca, dan ini dia 5 pertanyaan yang bisa kamu tanyakan pada diri sendiri sebelum memutuskan menikah.

    Apa alasanmu menginginkan pernikahan?

    Ada banyak alasan mengapa setiap orang ingin menikah, dan keinginan punya teman hidup dan punya anak adalah yang menduduki peringkat tertinggi. Pastikan bahwa alasanmu menikah bukan untuk tujuan yang buruk, dan kamu akan lebih yakin nantinya.

    Apa yang akan kamu dapatkan dari pernikahan yang tidak kamu dapatkan ketika masih lajang?

    Kamu bisa membuat daftar pros and cons ketika kamu membayangkan sudah menikah, dan jika kamu sudah yakin bahwa lebih banyak hal menarik yang akan kamu dapat setelah menikah nanti, kenapa harus ragu untuk menikah?

    Bagaimana kamu memandang pernikahan?

    Ini penting sekali untuk membangun keyakinan diri sendiri. kamu harus tahu pendapatmu sendiri tentang pernikahan dan jika semua pendapat sepertinya tak buruk tentang pernikahan, maka kamu akan lebih mantap memutuskan untuk menikah.

    Apakah kamu akan bersedia mengesampingkan ego dan berjalan bersama seseorang selamanya dengan kata "kita", bukan "aku"?

    Kamu tak lagi sendiri, kamu akan menjalani hidup bersama seseorang dan semua keputusan atau berbagai hal akan selalu berawal dengan kata "kita". Pastikan kamu sudah siap mengesampingkan ego dan akan berjalan seiring dengan suami.

    Apakah kamu sudah siap secara emosi dari bayangan masa lalu?

    Jangan sampai kamu masih dibayangi kenangan masa lalu yang membuatmu ragu menikah. Jika belum siap secara mental karena masih belum move on, perbaiki diri sendiri dan persiapkan diri lebih dulu.

Melihat banyaknya pasangan suami istri yang akhir-akhir ini sepertinya tak pernah bertahan lama membangun rumah tangga dan memutuskan bercerai, jangan sampai membuat kamu sangsi dengan pernikahan ya. Pernikahan tetaplah hal yang sakral dan suci dan tentunya punya banyak sisi baik yang akan memenuhi perjalanan hidup setiap orang.

(vem/feb)