Kasihan, Balita Dua Tahun Ditetapkan Sebagai Tersangka Pencurian Oleh Polisi di India

Fimela diperbarui 06 Okt 2015, 11:01 WIB

Hati siapa yang tak miris dan sedih ketika melihat seorang anak yang bahkan masih balita dianggap sebagai pencuri. Bisa dipastikan, semua orang tentu akan miris dan merasa sedih. Bagaimana bisa seorang balita yang masih berusia 2 tahun ditetapkan sebagai tersangka? Dikutip dari laman bbc.compada Jumat 02/10/2015, seorang balita berusia 2 tahun di India bernama Ravi, beberapa waktu yang lalu ditangkap karena dianggap telah berkomplot dengan 3 orang dewasa untuk melakukan pencurian.

Tak hanya ditangkap, balita yang bahkan nyaris belum bisa bicara dengan jelas ini ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi di India. Hal ini tentu membuat para netizen mengecam keras aksi yang dilakukan oleh kepolisian atas penangkapan tersebut. Bukan hanya netizen yang geram dengan apa yang dilakukan pihak kepolisian. Keluarga Ravi bahkan mengaku tidak terima dengan perlakuan ini dan balik melaporkan polisi yang menangkap bocah 2 tahun tersebut kepada jaksa setempat.

Beberapa waktu yang lalu polisi mendatangi rumah Ravi dan ingin mengambil Ravi dari keluarganya. Pihak kepolisian mengatakan jika Ravi harus memberikan keterangan atas apa yang ia lakukan bersama 3 orang dewasa yang lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka. Dari 3 tersangka, 1 di antaranya adalah paman Ravi. Tentu saja ayah Ravi tidak terima dan ia pun melaporkan balik aksi polisi ke jaksa setempat.

Mendapatkan laporan ini, pejabat polisi setempat segera menyadari bahwa anak buahnya melakukan kesalahan. Pejabat itu selanjutnya menyuruh anak buahnya untuk mencabut penangkapan terhadap Ravi. Hingga saat ini, tidak jelas kenapa nama Ravi bisa ada di dalam daftar tersangka pada kasus pencurian yang telah terjadi selama sebulan yang lalu ini. Pihak kepolisian rupanya enggan memberikan penjelasan tambahan. Banyak yang mengira, saat pencurian terjadi, Ravi sedang diajak oleh pamannya yang kini jadi tersangka. Karena inilah, polisi kemudian melakukan penangkapan dan menetapkan Ravi sebagai tersangka juga.

Jika merujuk pada hukum di India, dikutip dari sumber lain yakni ibtimes.co.uk, anak di bawah 7 tahun tidak bisa dikenai sangkaan atau penangkapan karena telah melakukan tindakan kriminal. Meski begitu, beberapa polisi di India tidak mematuhi rujukan ini. Sebelumnya, ada beberapa kasus dimana polisi menangkap anak di bawah 7 tahun.

Tahun lalu, di Utar Padesh, dua polisi diskors karena terbukti menjadikan bocah balita yang masih berusia 1 tahun sebagai tersangka kasus pengeroyokan. Pada tahun 2011, bocah 5 tahun di salah satu desa di Negara Bagian Bihar, India, ditangkap karena dianggap mengganggu jalannya pemilu kepala desa setempat. Sedangkan di tahun 2008, bocah perempuan usia 6 tahun ditangkap karena dianggap membantu sang ayah lari dari kejaran polisi.

Semoga saja setelah peristiwa ini, peristiwa yang sama tak pernah terjadi lagi ya Ladies. Kita semua tentu berharap bahwa di manapun dan kapanpun itu, anak-anak bisa tumbuh dan berkembang dengan baik tanpa tekanan apapun di sekitarnya. Apalagi, tekanan ketika ia harus ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kejahatan seperti ini.

(vem/mim)