Iri dengan Kesuksesan Wanita Lain, Apakah Aku Berdosa?

Fimela diperbarui 14 Sep 2015, 12:10 WIB

Baru bangun tidur, pagi-pagi langsung buka akun media sosial. Kemudian perhatian tertuju pada sejumlah foto seorang kawan yang diterima di sebuah perusahaan bonafide. Lalu ada foto kawan lain yang mendapat beasiswa lanjut kuliah ke luar negeri. Kemudian ada seorang kenalan yang baru memenangkan sebuah kompetisi bergengsi. Wah, melihat orang-orang lain sukses, terkadang bikin iri nggak sih?

Ladies, mungkin kamu pernah merasa iri dengan kesuksesan wanita lain. Apalagi jika orang-orang yang sukses itu dulunya kamu kenal sebagai orang yang biasa-biasa saja, rasanya kita seperti dikalahkan dalam sebuah kompetisi, ya.

Iri dengan kesuksesan wanita lain itu bikin dosa nggak sih? Well, jawabannya bisa dibilang relatif. Tergantung bagaimana cara kita menyikapinya. Kalau kamu langsung mengutuk atau mengeluarkan kata-kata kotor melihat orang lain lebih sukses daripada kamu, bisa jadi kamu membuat dirimu sendiri berdosa. Tapi kalau kamu menjadikan keberhasilan orang sebagai motivasimu, ada peluang besar kamu akan menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

You have no idea what it took for them to get there. Don’t act like this was unearned, effortless, or pure dumb luck. (99u.com)

Kita Nggak Pernah Tahu Seberapa Besar Pengorbanan Seseorang untuk Mencapai Kesuksesannya Saat Ini
Kita perlu sadar bahwa sebuah kesuksesan besar itu tak bisa didapat dengan cara instan. Setiap kesuksesan yang didapat seseorang itu hasil dari perjuangan dan pengorbanan besarnya. Hanya saja selama ini orang tersebut tak pernah memperlihatkan betapa susahnya dan beratnya perjuangan yang ia lakukan. Jadi, kalau kamu merasa nggak adil karena orang lain lebih sukses daripada kamu, coba tanya lagi pada diri sendiri apakah kamu sudah berusaha sekeras orang tersebut untuk meraih kesuksesannya.

Kita Tak Perlu Buang-Buang Waktu Membandingkan-Bandingkan Diri
Oke, rumput tetangga mungkin terlihat lebih hijau. Tapi ya sudah, jangan terlalu dipermasalahkan. Ladies, kita nggak bisa buang-buang waktu untuk membanding-bandingkan diri, kan? Setiap orang punya jalan hidup dan pilihan hidupnya masing-masing. Masing-masing dari kita punya sesuatu yang kita perjuangan sendiri. Jadi saatnya kita fokus untuk meraih kesuksesan kita sendiri.

Jadikan Kesuksesan Orang Lain sebagai Cermin
Rasa iri bisa jadi motivasi diri. Gimana caranya? Jadikan kesuksesan orang lain sebagai cermin. Alih-alih mencaci atau mencibir kesuksesan wanita lain, coba petik hal-hal positif. Misal, apa sih yang bisa kita ambil pelajarannya dari kesuksesan wanita tersebut? kira-kira kualitas diri seperti apa yang ia miliki sampai bisa berhasil seperti sekarang? bagaimana cara ia tetap bertahan dan berjuang untuk meraih impiannya tersebut?

“Don't spend time beating on a wall, hoping to transform it into a door. ”
― Coco Chanel

Jadi, apa yang akan kita lakukan sekarang untuk meraih kesuksesan kita sendiri?

(vem/nda)