Pada dasarnya, tugas dari orang tua baik itu ibu ataupun ayah adalah melindungi, merawat dan memberikan yang terbaik bagi buah hati. Tapi sayang, nampaknya saat ini tidak sedikit orang tua yang gelap hati dan gelap mata sehingga mereka tega melakukan hal berbahaya hingga mengancam nyawa buah hati. Sayang memang, tapi apa daya, kebencian dan rasa kasih sayang yang kurang menjadikan orang tua kerap kali melukai buah hati sendiri. Meski begitu, bagaimana bisa seorang bunda atau ayah tega melukai buah hatinya?
Kali ini, kisah yang tragis dan menyayat hati kembali terjadi pada seorang balita yang masih berusia 2 tahun. Shanghaiist.com melaporkan bahwa balita perempuan 2 tahun asal provinsi Fujian, China, baru saja mengalami peristiwa tragis. Ia dilemparkan ke dalam sungai oleh sang ibu pada Jumat, 9 September 2015. Sungguh, insiden yang benar-benar tragis dan tak bisa dibayangkan sebelumnya.
Insiden tragis ini sendiri pertama kali diketahui oleh warga setempat yang kebetulan melihat aksi sadis sang ibu kepada buah hatinya tersebut. Warga yang tidak disebutkan namanya tersebut mengatakan
"Ketika kami melewati jembatan, kami melihat seorang wanita duduk di pagar pembatas jembatan. Wanita muda itu kemudian melemparkan seorang gadis balita yang kira-kira berusia 2 tahun ke dalam air sungai. Ini sungguh kejam. Walau kami tahu, ibu muda tersebut terlihat menyimpan kesedihan mendalam. Ia juga terlihat putus asa."
Karena melihat kejadian sadis tersebut, warga itupun menghubungi petugas keamanan setempat. Beberapa waktu kemudian, petugas pun datang. Beberapa petugas langsung mencari tubuh mungil balita tersebut. Sedangkan beberapa petugas lain memegang sang ibu agar ia tidak melarikan diri. Setelah 20 menit melakukan pencarian, tubuh balita malang itu pun ditemukan. Tapi sayang, ia telah meninggal dunia.
Atas insiden ini, ibu balita kemudian ditangkap dan harus mempertanggungjawabkan apa yang telah ia lakukan. Hasil penyelidikan awal menemukan jika wanita tersebut adalah wanita bermarga Zhou yang lahir di tahun 1995. Sebenarnya, ia berasal dari Guizhou. Tapi, beberapa tahun terakhir, ia pindah ke Fujian bersama keluarganya. Kepada petugas, ibu muda tersebut mengungkapkan jika ia melempar putrinya karena ia sedang dirundung masalah keluarga. Ia merasa putus asa, sedih dan kecewa dengan hidupnya. Ia mengaku menyesal telah melakukan itu semua. Tapi sayang, ibarat pepatah, nasi telah menjadi bubur.
Sungguh tragis dengan apa yang menimpa balita tersebut ya. Bagi Kamu yang sedang menjadi orang tua ataupun yang akan menjadi orang tua, pastikan untuk selalu memiliki hati sabar dan kasih sayang penuh bagi anak-anak di sekitar Kamu. Ketika Kamu memiliki masalah apapun itu, usahakan untuk tetap sabar dan percaya bahwa masalah tersebut bisa dilewati dengan baik. Percayalah, Tuhan tak akan menguji hambaNya di luar batas kemampuan hambaNya tersebut.
- Cobaan Ini Sungguh Berat, Ibu Memakai Uangku Untuk Menikahi Pria Yang Memperkosaku
- Ceroboh, Bayi Dirawat Intensif Karena Minum Susu Dicampur Vodka
- Bayi Tewas Kepanasan Karena Tertinggal Dalam Mobil
- Kisah Haru di Balik Penemuan Jasad Balita Yang Terdampar di Pantai Turki
- Balita Terinfeksi Parasit Berbahaya Setelah Dipaksa Ibu Makan Katak Hidup