Hypno-Breastfeeding Bantu Ibu Lebih Rileks Sehingga Menyusui Lebih Lancar

Fimela diperbarui 10 Sep 2015, 15:53 WIB

Air Susu Ibu (ASI) merupakan asupan paling baik bagi bayi, baik secara kualitas maupun kuantitas. Penelitian WHO menunjukkan bahwa pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama merupakan cara optimal untuk memberi asupan gizi pada bayi. Setelahnya, bayi harus diberikan makanan pendamping selagi terus diberikan ASI hingga usia dua tahun atau lebih.

Namun, menyusui masih menjadi hal yang sulit dilakukan oleh para ibu bekerja di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh kurangnya ketersediaan fasilitas pendukung menyusui di kantor-kantor milik pemerintah maupun swasta. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan RI menunjukkan bahwa 52,7% ibu menyusui bayi mereka selama satu bulan pertama. Namun, angka prosentase ini turun menjadi 30,2% saat sang bayi menginjak usia enam bulan.

Terkait perayaan Pekan ASI Internasional, Philips Indonesia, bagian dari Royal Philips (NYSE: PHG, AEX: PHI) menegaskan komitmennya untuk terus mendukung para ibu (terutama ibu bekerja) agar dapat terus menyusui diantaranya dengan mengadakan seminar awam bagi ibu di Bandung mengenai pentingnya menyusui bagi tumbuh kembang si buah hati.

Seminar yang menampilkan terapis hypno-breastfeeding ternama, Fonda Kuswandi, bertujuan untuk membantu para ibu, terutama ibu bekerja yang sedang menyusui, untuk dapat menyeimbangkan tingkat stres dari pekerjaan mereka dengan menyusui buah hati untuk jangka waktu yang selama mungkin.

 “Philips menyadari tantangan menjadi ibu bekerja. Sebagai bagian dari komitmen dan dukungan berkelanjutan kami untuk ibu menyusui, kami membawa Ibu Fonda sebagai Hipnoterapis Klinis untuk berbagi pengetahuannya mengenai aspek menarik dari menyusui,” tutur Erik Van Houten, Head of Marketing Philips Consumer Lifestyle Indonesia.

Hypno-breastfeeding merupakan usaha alami yang menggunakan energi alam bawah sadar untuk memproduksi ASI yang mencukupi kebutuhan bayi. Dasar dari hypno-breastfeeding adalah relaksasi. Dengan menurunkan tingkat stres, ibu akan mampu meningkatkan produksi ASI.

 “Ada beberapa aspek dasar untuk dapat sukses menyusui. Ibu harus berpikiran positif, rileks, tidak stress dan percaya diri. Salah satu cara terbaik untuk menciptakan kondisi pikiran tersebut adalah melalui hypno-breastfeeding,” menurut Ibu Fonda Kuswandi.

 “Seluruh sel, organ, dan hormon sang ibu akan bekerja secara seimbang, sehingga akan membantu menyusui secara optimal bagi ibu dan juga bayinya, yang akan dapat membantu  memastikan anak dapat tumbuh sehat dan pintar,” imbuhnya.

Salah satu peserta seminar, Indah Juwita (28), seorang ibu muda bekerja, mengatakan “Apa yang dijelaskan oleh Ibu Fonda merupakan hal baru bagi saya. Hypno-breastfeeding sangat bermanfaat, apalagi karena saya telah berkomitmen untuk memberikan ASI hingga anak saya berusia dua tahun.”

Selama lebih dari 30 tahun, Philips AVENT terus mendukung para ibu melalui berbagai inisiatif yang membantu mendorong ibu untuk menyusui, agar dapat memberikan si kecil awal yang terbaik dalam kehidupannya.



(vem/yel)
What's On Fimela