Balita Terinfeksi Parasit Berbahaya Setelah Dipaksa Ibu Makan Katak Hidup

Fimela diperbarui 27 Agu 2015, 11:17 WIB

Ketika buah hati sakit, setiap orang tua tentu menginginkan yang terbaik bagi buah hati. Sudah menjadi kewajiban bagi setiap orang tua untuk mencarikan obat ketika buah hati sakit. Namun, saat memberikan obat kepada buah hati, sangat disarankan agar orang tua memberikan obat yang baik dan dipastikan tidak berbahaya. Ketika orang tua salah memberikan obat, bisa saja buah hati tidak sembuh dari sakit melainkan menderita penyakit yang lebih parah seperti balita satu ini.

Dilansir dari laman asiantown.net, seorang balita tiga tahun di China harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit setelah positif terinfeksi parasit berbahaya di tubuhnya. Infeksi ini sendiri terjadi setelah balita dipaksa sang ibu untuk makan katak hidup-hidup. Menurut laporan yang ada, sang ibu memaksa putranya makan katak lantaran ia ingin menyembuhkan penyakit epilepsi yang diderita buah hati.

Sang ibu yang diketahui bernama Li ini mengaku bahwa ia mendapat saran dari temannya agar menggunakan obat tradisional untuk menyembuhkan penyakit buah hatinya dengan memberi buah hati katak hidup. Dan ia pun menuruti saran tersebut. Ia memaksa buah hati makan katak hidup dan berharap agar buah hatinya sembuh dari epilepsi.

Setelah berhasil menangkap seekor katak di tempat tinggalnya di Maoming, Guangdong, ia pun memasukkan katak hidup ke dalam mulut buah hatinya. Tapi sayang, kondisi buah hatinya justru semakin memburuk. Saat inilah, Li membawa buah hati ke rumah sakit. Di rumah sakit, balita malang tersebut positif terinfeksi parasit berbahaya.  Agar kondisi balita tersebut tidak semakin memburuk, tim medis akhirnya melakukan operasi bedah untuk mengambil parasit di perut dan kantung pelirnya.

Tim medis menyebutkan jika balita yang tidak disebutkan namanya ini mengalami sparganosis. Sparganosis sendiri merupakan infeksi parasit yang disebabkan larva cacing pita. Jika tidak segera diambil dari tubuh, parasit ini bisa menyebabkan kerusakan otak dan kebutaan.

Kasihan sekali dengan balita ini ya. Semoga saja balita malang ini bisa segera pulih dari sakitnya. Semoga pula sang ibu tidak melakukan pengobatan yang aneh seperti ini lagi. Ketika buah hati sakit, pastikan untuk segera membawanya ke dokter atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan. Jika pun ingin memberikan pengobatan tradisional, konsultasikan dahulu hal ini dengan seseorang yang mengerti akan medis. Pastikan bahwa pengobatan tradisional yang Anda lakukan tidak berbahaya bagi anak.

(vem/mim)