Demi Kesehatan Tulang Selipkan Olahraga Minimal Sekali Sehari

Fimela diperbarui 28 Agu 2015, 07:45 WIB

Saat yang menyenangkan bagi seorang anak kecil yaitu diayun, digendong atau diputar-putar di udara saat bermain bersama kakek dan nenek. Namun moment tersebut menjadi kurang bermakna ketika gerakan kakek-nenek menjadi terbatas akibat kurangnya asupan kalsium sehingga kepadatan tulangnya berkurang.

Penyerapan kalsium yang sesuai dengan jumlah yang direkomendasikan dan optimal sejak dini mampu membantu kepadatan tulang terjaga hingga hari tua. Tulang kuat dapat membuat tubuh tampak masih tegap di usia yang tak lagi muda. Jika Anda sudah mencukupi kebutuhan kalsium, kini saatnya melakukan olahraga tepat untuk menjaga tulang tetap kuat. National Osteoporosis Foundation (NOF) menjelaskan jika Anda membiasakan diri olahraga sejak muda dapat memberikan dampak yang positif bagi tulang. Olahraga dibutuhkan untuk membangun dan mempertahankan kepadatan tulang.

Selagi masih muda, olahraga berikut ini penting dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang Anda.

Berlari

Tidak ada alasan sulit untuk melakukan olahraga yang satu ini. Selama masih memiliki kaki yang sehat, setiap orang mampu berlari minimal sekali sehari. Di masa pertumbuhan, aktivitas ini baik untuk merangsang proses perkembangan tulang. Terlebih saat di pagi hari; sinar matahari dapat membantu fungsi vitamin D dalam memaksimalkan penyerapan kalsium dalam tulang. Sementara bila sudah dewasa, penyerapan kalsium akan difokuskan untuk membentuk kepadatan tulang.

Jalan Kaki

Sama halnya dengan berlari, jalan kaki termasuk olahraga sederhana yang bisa dilakukan setiap hari. Aktivitas jalan kaki maupun jogging memang paling enak dilakukan di pagi hari. Selain bisa memperoleh manfaat dari Vitamin D untuk penyerapan kalsium pada tulang, juga bisa membuat pikiran lebih rileks. Segarnya udara dan asrinya pemandangan dapat dinikmati ketika berjalan kaki di jogging track yang ada di taman. Jalan kaki juga bisa dikatakan olahraga yang fleksibel. Jika tidak sempat berolahraga, setiap orang bisa memanfaatkan jalan kaki ketika berangkat bekerja maupun pergi belanja.

Naik Turun Tangga

Kedengarannya memang sepele, namun aktivitas ini ternyata juga baik untuk membangun kepadatan tulang. Tidak begitu sulit, bahkan hampir semua orang bisa melakukannya. Jika aktivitas sehari-hari dihadapkan dengan medan yang menanjak, manfaatkan untuk mencoba olahraga ini. Begitu pula ketika bekerja di kantor. Paling tidak sehari sekali, mencoba untuk menuju beberapa lantai atas dengan naik tangga. Di awal mungkin akan terengah-engah, tapi akan bermanfaat bagi kesehatan jika dibiasakan setiap hari.

Melompat-lompat

Olahraga lainnya yang tak kalah mudah untuk dilakukan adalah berlompatan. Olahraga melompat ini dapat dilakukan dengan dua cara. Ada lompat statis yang bisa diterapkan dengan skipping, juga lompat dinamis yang bisa dilakukan dengan berlari sambil melompat. Salah satu praktiknya bisa diketahui dari lompat galah. Seru pastinya, namun yang paling penting dapat memberikan manfaat bagi pembentukan tulang yang kuat. Minimal sekali sehari, olahraga ini dicoba baik saat di pagi hari maupun sepulang kerja.

Beruntunglah bila sering melakukan aktivitas tersebut setiap hari. Selain bisa menjaga kebugaran tubuh, juga dapat berinvestasi untuk tulang kuat dan padat di hari tua. Usai berolahraga jangan lupa penuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuh secara seimbang. Pilihlah sumber makanan berkalsium tinggi agar bisa memaksimalkan penyerapan kalsium dalam tulang setelah berolahraga.

Menurut National Health Service (NHS), kandungan kalsium paling tinggi ada pada keju, yoghurt, mentega, juga ikan yang bisa dimakan bersamaan dengan tulangnya, seperti sarden dan bandeng. Kacang-kacangan seperti kedelai dan olahannya, termasuk tahu dan susu kedelai, juga mengandung kalsium. Selain itu, sumber kalsium lainnya juga bisa diperoleh dari sayuran seperti brokoli dan kubis.

Sementara National Institute of Health (NIH), menjelaskan laki-laki dan perempuan yang berusia 19-50 tahun membutuhkan asupan kalsium sebanyak 1000 mg per hari. Kebutuhan dengan jumlah tersebut juga diperlukan oleh ibu hamil dan ibu yang sedang menyusui dalam rentang usia yang sama. Namun, kebutuhan kalsium tersebut, tidak bisa sepenuhnya tercukupi dari asupan makanan saja. Maka dari itu, tubuh masih membutuhkan suplemen kalsium.

Pilihlah suplemen kalsium yang tepat dengan rekomendasi asupan harian pemakaian yang sesuai. Jika sudah, minumlah suplemen kalsium ini #sekalisehari. Apa yang dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang di masa muda, akan bisa dirasakan manfaatnya di hari tua. Selamat mencoba!

(vem/tom)
What's On Fimela

Tag Terkait