Cinta Atau Obsesi? #TanyaSETIPE

Fimela diperbarui 22 Agu 2015, 14:49 WIB

Saya menyukai seseorang, apakah yang saya rasakan ini cinta atau hanya sekedar obsesi?

-oOo-

Dear Vemale,

Saya P dari Semarang, usia 22 tahun.

Saat ini saya sedang suka dengan seseorang, sebut saja R. Awalnya saya tahu R lewat Facebook sekitar 2 tahun yang lalu. Awalnya saya add Facebooknya karena dia punya hobi yang sama dengan saya. Saya sebenarnya belum pernah bertemu secara langsung dengan R karena dia domisili luar kota (Yogyakarta) dan saya juga kurang menekuni hobi tersebut. Berbeda dengan teman-teman saya yang sudah pernah bertemu dan ngobrol langsung.

Pertama saya tertarik dengan R karena dia ganteng dan keren. Lama kelamaan saya jadi suka stalk Facebooknya karena menurut saya, selain ganteng, R juga baik, supel, bijaksana, dewasa, intinya tipe saya banget deh. Sampai akhirnya saya jadi suka. Bahkan saya sampai cari tahu semua tentang R di semua medsosnya dan medsos teman-teman dekatnya.

Saya pernah hampir bertemu dengan R di suatu acara, namun saya takut untuk mengajak ngobrol atau sekedar kenalan. Karena dulu saya pernah suka dengan seseorang, dan ternyata saya bertepuk sebelah tangan. Mungkin saya takut hal itu akan terulang.

Sebenarnya saya tahu kalau saja saya berkenalan, R pasti menanggapi dengan baik. Karena R memang orang yang baik pada semua orang. Bahkan banyak cewek yang keGRan karena dia sangat baik (Kata teman saya setiap ada yang chat pasti ditanggapi, jadi banyak cewek yang keGRan).

Saya sampai berpikir kalau bertemu lagi, saya ingin kenalan dan langsung ungkapkan perasaan saya selama ini, agar tidak hanya dianggap "teman kenalan biasa". Namun saya pikir lagi, apakah itu terlalu berlebihan? Sebaiknya apa yang harus saya lakukan?

Terimakasih atas jawabannya.

(vem/setipe/apl)
What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Analisa Tim Setipe

Foto: Copyright thinkstockphotos.com

Hai, R! Wah, Anda jadi semacam secret admirer, ya? Kagum sama seseorang sangat wajar. Apalagi karena fisik, manusiawi kan memang mahkluk visual yang suka akan keindahan. Tapi kalau Anda ingin lebih dari sekedar teman biasa, bukan hanya masalah fisik saja lho, P. Ada sisi lain yang namanya kepribadian, bisa menentukan seberapa cocok Anda dengan dia. Dan untuk tahu satu sama lain, butuh proses.

3 dari 3 halaman

Solusi Setipe

Foto: Copyright thinkstockphotos.com

[bullet]

[title]1. Cinta atau obsesi.[/title]

[content]Sebelum bertindak lebih jauh, Anda harus pikirkan matang-matang. Anda kagum dan penasaran untuk bisa dekat dengan dia saja, atau memang benar-benar cinta? Jangan sampai salah kaprah, ya P. Soalnya kalau hanya karena sering stalking, bisa jadi hanya obsesi semata.[/content]

[title]Let it flow![/title]

[content]Anda kaget tidak, kalau tiba-tiba ada orang yang Anda belum kenal baik tapi tiba-tiba mengungkapkan perasaannya dan ingin lebih dari sekedar teman biasa? Jawaban Anda sekiranya sama dengan jawaban kebanyakan orang. Kalau Anda risih, sebaiknya juga tidak langsung bilang seperti itu. Ikuti prosesnya, coba lihat apa Anda masih tertarik setelah kenal lebih jauh. Tenang, jodoh tidak ke mana.[/content]

[/bullet]

Saran dari tim Setipe.com, jangan terburu-buru. Takutnya dia merasa Anda terlalu agresif dan malah kabur. Optimis boleh, tapi jangan lupa sama realitanya. Daripada kecewa, lebih baik santai saja kan. Cinta memang butuh banyak usaha, perjuangan, dan kesabaran!

-oOo-

Buat Anda yang ingin curhat tentang cinta, tim psikolog dari Setipe.com siap membantu. Boleh banget kirim curhatan Anda ke redaksivemale@kapanlagi.net dengan subjek email CURHAT VEMALE. Sertakan nama, usia dan kota tempat tinggal. Yuk curhat.. gratis dong..